Regulasi memang sudah menentukan, tidak boleh modifikasi banyak part untuk mengikuti kelas One Make Race (OMR) Honda CBR 250. Seperti porting, bore up, lepas filter udara dan ganti klep, itu enggak boleh dilakukan. Makanya di Honda CBR 250R tim Loyal Tech Raff Motor, cukup siasati bagian piston dan kem.
Untuk meminimkan gesekan, piston original ditanggalkan dan diganti produk aftermarket merek JE tipe forged diameter 76 mm. Diukur dari bibir blok silinder, seher dibikin mendem 0,3 mm. “JE piston punya karakter high compression, makanya bisa seting perbandingan kompresi di angka 11,5 : 1. Standarnya, 10,7 : 1. Head silinder juga dipapas sekitar 0,5 mm,” cetus Asep Supriadi, mekanik Raff Motor yang kebagian seting motor ini.
Sedangkan di noken as, disiasati lewat durasi 276 derajat (in dan ex) yang dikombinasi klep standar 30 mm (in) dan 24 mm (ex). Hal ini bikin klep in dibuka 61 derajat sebelum TMA (Titik Mati Atas) dan ditutup 35 derajat setelah TMB (Titik Mati Atas). Sedangkan katup buang dibuka 61 derajat sebelum TMB dan menutup 35 derajat setelah TMA.
“Durasi flat, bikin power bawah-tengah lebih mudah didapat. Sedangkan untuk putaran atas, dibantu lewat seting ECU,” kata Asep yang berkacamata.
Seting final gear, pacuan berbobot kosong 146 kg ini pakai perbandingan 14/39 mata. Dari catatan balap yang baru empat kali diikuti, CBR 250R geberan Nico Julian ini sanggup bermain di angka 1,52 detik. Tentunya, itu buat satu putaran di sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat. Targetnya, tembus di 1,50 detik. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Knalpot : FMF Apex
CDI : Vortex
Footstep : Yoshimura
Ban depan : BT39F 110/70-17
Ban belakang : BT090 140/70-17
Penulis : Panji
Foto: Yudi, Panji
KOMENTAR