Paket Bore Up 300 cc Buat Kawasaki Ninja 250 & Honda CBR 250

Motorplus - Selasa, 15 Oktober 2013 | 16:04 WIB

Paket buat Ninja 250, bisa diaplikasi di varian karbu atau injeksi

Tak sedikit dari penyemplak pacuan sport 250 cc macam Kawasaki Ninja 250 dan Honda CBR 250 yang ingin praktis buat dongkrak power pacuannya. Layaknya di skubek, proses bore up bisa jadi salah satu solusi. Sayangnya, belum banyak produsen part racing atau part high performance yang melirik buat sediakan paket bore up kedua pacuan ini. Di pasaran, baru satu merek yang bisa didapat. Yaitu, Kawahara Racing.

Paket bore up yang ditawarkan tersedia buat Ninja 250 dan CBR 250. Untuk Ninja no pek go, diameter piston yang diaplikasi bermain di angka 68 mm. Itu artinya, 6 mm lebih besar ketimbang piston standar yang main di 62 mm.

Lewat penggantian piston ini, kapasitas mesin Ninja yang sebelumnya 249 cc, kini bengkak menjadi 299 cc. Sebab satu silinder sekarang memiliki kapasitas 149,5 cc. Dikali dua, jadi 299 cc kan. Walah, sudah sama kayak Ninja 250 yang di Eropa memang bermain di 300 cc tuh.

Lalu untuk CBR 250, piston yang diaplikasi punya diameter 86 mm. Dengan stroke standar yang 55 mm, membuat kapasitas volume silinder bengkak hingga 319,3 cc. Wah, besar juga naiknya ya. Sebab diameter piston yang diusung juga lebih besar 10 mm dari piston standar, yang hanya 76 mm.

Papas piston untuk dapatkan rasio kompresi mesin yang diinginkan

Menariknya, tipe piston yang diusung juga sudah forged. Jadi, tahan kompresi tinggi. “Untuk blok silinder Ninja dan CBR ini memakai paduan coating ceramic dan linner bahan nikasil. Sehingga lebih tahan friksi ketimbang linner bahan logam konvensional,” ujar Jessy ‘Coq’ Siswanto, selaku owner brand Kawahara Racing.

Tetapi, sebelum sobat memasang part yang dijual Rp 5 jutaan untuk Ninja 250 dan Rp 3,75 juta untuk CBR 250 ini, ada yang mesti diperhatikan.

Layaknya part kompetisi, standar tinggi piston yang ditawarkan tergolong tinggi. Maka itu, rasio kompresi mesin bisa disesuaikan. Caranya, dengan mempapas dome piston.

“Ketika piston dipapas 4 mm, rasio kompresi mesin bisa main di angka 12,5 : 1. Ini sudah cukup untuk keperluan harian atau balap. Karena bisa memakai bahan bakar Pertamax Plus,” timpal Nuraimin alias Boday, salah satu mekanik dari JP Racing Kawahara di Jl. Cendrawasih No. 6E-F, Jurang Mangu, Kp. Sawah, Ciputat, Tangerang.

(www.motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular