Minuman Energi Jadi Inspirasi

Sok belakang pun ikut dihias di Mio Soul Rusdy

Tak ada janji yang mengikat antara ketiga owner skubek dari Makassar dan Lambogo, Sulawesi Selatan ini. Tetapi, mereka bertiga memiliki kesamaan dalam meracik tampilan pacuannya alias kembar tema. Buat menarik perhatian, ketiga skubek ini mengusung livery atau corak motif minuman energi impor.

Seperti Kardi dari Kardi Custom yang mengandalkan grafis dari Rock Star di Yamaha Mio Sporty lansiran 2009. Lalu, Reza pede dengan tema minuman suplemen Red Bul di Yamaha Mio Soul keluaran 2010. Terakhir, Rusdy yang pilih tema sama dengan Kardi dan menerapkannya di Yamaha Mio Soul 2011. Tetapi, warna dan motif stiker dibuat berbeda.

Dengan cutting sticker Rock Star, tema modifikasi yang diusung Kardi pun kembar dengan Reza. Yaitu, bermain di tema racing looks. Tentunya, racing look gaya skubek Thailand yang kental dengan ban-ban tipis. Sedangkan Rusdy, cukup sentuh modif ala Fashion Standar. Tapi, soal ukuran ban juga sama. Maksudnya, sama-sama tipis bor!

Knalpot racing, jadi syarat wajib bermain di aliran racing look, Red Bull sampai ke teromol, Sok belakang pun ikut dihias di Mio Soul Rusdy

Nah, agar harmonisasi yang diusung tetap terjaga, Kardi cukup memainkan tiga warna dominan di Mio Sporty-nya. Yaitu, hitam, biru dan kuning. Warna ini, serasi dengan warna stiker yang diaplikasi.

Untuk kelir biru, diwakilkan dari pemakaian ban. Sedangkan kelir kuning, ‘dihajar’ permainan kelir sasis. Terakhir, hitam yang diaplikasi di bodi dan dek. Kombinasi ini bikin Mio lebih enak dilihat. Untuk kejat tampilan sporty, Kardi memasang lampu model projector. Layaknya Yamaha R1 tuh.

Sedangkan Reza, bermain warna-warna cerah layaknya banteng yang menjadi logo Red Bull. Ban tak layak disebut karet hitam, tetapi cocok disebut karet merah. Itu karena warna merah yang diaplikasi di Mio Soul yang headlamp-nya mengusung milik Mio ZR asal Thailand.

Warna merah pun dikombinasi dengan warna dominan lainnya. Yaitu, kuning dan biru. Kelir kuning dimainkan di bodi. Sehingga, logo banteng terlihat jelas berpadu dengan tulisan. Lalu, biru metalik diguyur di sasis agar seirama kelir pelek.

Jok dengan ventilasi lubang, ala skubek drag Thailand

Rusdy yang bermain di kelas fashion standar, masih pertahankan bodi Mio Soul. Hanya dua warna dominan yang diaplikasi di skubek kesayangannya. Kuning tua dan ungu. Kelir ungu dilabur di cover headlamp dan side cover. Sedangkan kuning, mewarnai dek dan cover CVT.

Begitu juga dengan pelek. Dipilihnya warna kuning alias gold, agar harmonisasi tetap terjaga dengan dua warna dominan tadi. Tetapi agar penampilannya makin stylish, pemakaian variasi cenderung dipilih kelir merah anodize agar tak lari jauh dari warna-warna yang sudah ada. Mulai dari sok depan ala upside down hingga cover kaliper rem depan. Bahkan, tutup jari-jari juga ikut terapkan kelir merah. (www.motorplus-online.com)

 

DATA MODIFIKASI MIO RUSDY

Ban depan 

: Swallow 60/80-17
Ban belakang  : Swallow 60/80-17
Knalpot   : VRC 19
Pelek : Comet 1,40X17
 

DATA MODIFIKASI MIO REZA

Ban depan 

: ND Premium 50/90-17
Ban belakang  : ND Premium 50/90-17
Knalpot   : Westin Racing
Pelek belakang : TDR 1,40X17
 

DATA MODIFIKASI MIO KARDI

Ban depan 

: ND Premium 50/90-17
Ban belakang  : ND Premium 60/80-17
Knalpot   : Kawahara Racing
Pelek belakang : PSM 1,40X17