Tips Cek Ban Dan Rantai Saat Musim Hujan

Motorplus - Sabtu, 17 Januari 2015 | 05:38 WIB

Jangan lupa kudu tahu tips cek ban dan rantai saat musim hujan. Kalau brother sudah paham  tips cek ban dan rantai saat musim hujan, insyalloh mengurangi resiko celakan akibat ban dan rantai yang enggak dicek. 

Ban standar yang digunakan untuk daily use memang sudah didesain untuk melahap kondisi jalan basah dan kering. Namun, lamanya umur pakai ban sangat perpengaruh terhadap performa yang diberikan dalam kondisi berbagai cuaca. Terutama saat hujan, ban harus memiliki alur buang air yang bagus agar permukaannya enggak licin.


“Untuk pengecekan ban masih layak atau enggak, bisa gunakan TWI (Tread Wear Indicator). Caranya cukup tarik simbol segitiga yang tercetak di pinggir ban ke garis tengah dan lihat ada batasan TWI. Bila permukaan ban sudah sejajar dengan tonjolan, ini salah satu indikasi ban harus diganti karena performanya sudah tidak layak digunakan,” aku Dodiyanto, selaku New Production Development, PT Gajah Tunggal Mandiri selaku produsen ban IRC dan Zeneos.

Kalau ban masih baru, Dodi panggilan akrabnya menganjurkan supaya mengikuti anjuran penggunaan tekanan ban. Sehingga performa bisa maksimal saat diajak melibas jalan becek. Tekanan ban bisa dilihat di dinding ban. Misal, ukuran 70/90-17 wajib diisi angin dengan tekanan 225 KPa (32 psi).

Selain ban, kondisi rantai juga jangan sampai kering alias tanpa pelumas. Cukup semprotkan cairan chain lube. Agar setelah menerjang air hujan, air enggak mengendap dan bikin rantai cepat berkarat. Sebenernya yang harus kena semprotan cairan pelumas bukan hanya rantai. Mulai dari bearing roda depan-belakang dan standar samping juga musti kena semprot. So, enggak bikin seret. (motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular