Perlengkapan hujan wajib disiapkan. Sewaktu-waktu dibutuhkan bisa langsung dipakai, tak perlu berteduh lama dan mengganggu pengguna jalan lain. "Selain jas hujan, kondisi kaca helm sebaiknya selalu dibersihkan. Dalam kondisi berkendara saat hujan, jarak pandang sangat dibutuhkan. Jangan sampai terganggu tetesan air yang nempel atau embun," anjur Youk Tanzil, peturing yang sudah berkeliling Indonesia dengan bendera Ring of Fire.
Apabila kaca helm bersih, air hujan tidak menempel di kaca dan tidak mengganggu pandangan. Sedangkan untuk mengantisipasi timbulnya embun di kaca bisa dipakai beberapa cara. Untuk pengguna helm full face bisa membuka sedikit bagian kaca untuk membantu sirkulasi udara di dalam helm.
Kalau perlu bisa memakai cairan kimia yang banyak dijual di pasaran sebagai anti fogging. Ketika dipakai saat hujan, kaca bisa tetap bening, terhindar dari embun. Selain kaca helm, pemilihan jas hujan sangat penting. Pilih jas hujan setelan celana. Jangan pakai jas hujan model ‘kelelawar’ alias ponco, karena sangat berbahaya. Bagian bawah yang menjuntai, bisa saja sewaktu-waktu tersangkut dan masuk ke gir. Risikonya, bisa berakibat celaka.
Tetap menggunakan pelindung kaki. Kebanyakan biker lebih sayang dengan sepatu, ketika hujan memilih melepas sepatu mengganti dengan sendal jepit bahkan tanpa alas kaki sama sekali. Sobat bisa pakai cover pelindung sepatu. (motorplus-online.com)
KOMENTAR