Fenomena cabe-cabean ini muncul di arena panas balap liar. Para cewek remaja yang langganan menjadi pemanis atau penyemangat para joki yang bertaruh di ajang ini. Lokasi mangkal yang jadi favorit cabe-cabean adalah Jl. Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat atau kawasan Taman Aries Meruya, Jakarta Barat.
Namun seiring waktu, lokasi ini menyebar. “Pokoknya di mana ada keramaian anak-anak motor biasanya ada cabe-cabean. Mereka biasanya kenal antar teman,” ungkap Aldi.
Lokasi tongkrongan biker atau keramaian pengendara juga jadi ajang ‘pertemuan’ cabe-cabean. Seperti di Trek Sogo, Serpong, Banjir Kanal Timur (BKT) Kalimalang, Jakarta Timur, Taman Ayodya, Mahakam, Jakarta Selatan, lokasi hangout komunitas di Tebet Utara, Jakarta Selatan juga menjadi lokasi favorit cabe-cabean.
Cabe-cabean yang tumpah ruah di taman ini jelas membuat gadis belia lain yang biasa nongkrong risih. Sebab, para gadis yang bukan masuk kategori cabe-cabean, jadi sering dianggap sama oleh para remaja laki-laki yang memenuhi kawasan itu. (motorplus-online.com)
KOMENTAR