Melaju di atas motor, artinya kita menggantungkan nyawa di atas ban yang hanya menyentuh jalan beberapa milimeter saja. Belum lagi ditambah faktor hambatan, semisal genangan air yang belakangan kerap ditemui lantaran sekarang lagi musim penghujan. Diperparah dengan adanya ceceran tanah bekas galian pipa atau kabel listrik dan aneka musuh ban lainnya.
Kondisi tersebut tentunya bisa membuat traksi ban ke aspal jadi berkurang, sehingga resiko slip sangat besar. Tetapi, hal itu bisa diminimalkan jika menggunakan ban yang tepat. Nah, seperti apa yang tepat itu?
Kalau kita perhatikan saat ini, hampir semua produsen ban mendesain karet bundar dengan berbagai pilihan kembangan dan compound alias kompon. Beberapa tipe yang dilansir, diklaim mampu membelah dan membuang air dengan baik, sehingga dapat menghindari terjadinya aquaplanning. Yaitu, kondisi dimana ketika gesekan ban dan jalan aspal berkurang karena terhalang air. Ibaratnya ban kayak ngambang di atas aspal. Tentunya, bahaya terhadap kestabilan laju motor.
Namun tentunya hal tersebut sudah dipikirkan oleh pabrikan ban. “Teknologi sekarang makin berkembang. Tiap pabrikan pasti punya desain kembangan yang mampu mengantisipasi kondisi seperti tadi,” bilang Bagus Ardian, Marcom Manager PT Surganya Motor Indonesia (SMI) yang memayungi Planet Ban.
Nah, tinggal gimana kita memahami ban model seperti apa saja yang aman untuk digunakan saat musim hujan seperti sekarang ini. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR