Tahun ini penyelenggaraan ajang balap Dakar Rally (DR) kembali menelan korban jiwa. Jika tahun lalu Thomas Bourgin berusia 25 tahun jadi korbannya, di DR 2014 Eric Palante meregang nyawa di etape 5 pada Kamis (9/1).
Eric Palante pereli berusia 50 tahun asal Belgia tersebut, ditemukan tim Broom dari kategori lomba truck pada pagi pukul 08.30. Jasad Palante terbujur di KM 143 yang membentang dari Chilecito ke San Miguel de Tucuman. Tidak diketahui penyebab pasti ia meninggal dunia, lantaran posisinya terpaut jauh dari rombongan di depan dan belakang.
Kejadian tewasnya pereli bernomor 122 itu, bukan karena minim pengalaman seperti Thomas Bourgin yang tewas di DR 2013. Mengingat Palante sudah mengikuti DR dalam 10 tahun sebelumnya. DR 2014 adalah tahun ke-11 pereli berkepala plontos itu bertarung di ajang ganas ini.
“Ia hafal betul bagaimana ajang balap DR dan keputusan-keputusan yang harus ia ambil dalam segala kondisi. Antusiasnya sebagai salah satu peserta tim privat, membuat Palante selalu jadi pilar bagi pereli tim privat lainnya,” tulis penyelenggara dalam rilisnya.
Di sumber lain ada yang menuturkan, bahwa Palante mengalami sakit pada bagian tangan ketika terjatuh sehari sebelumnya. Pada Rabu malam (8/1) motornya diperbaiki dan ia juga mendapatkan terapi pada bagian tangan. Tapi penyelenggara belum berani mengambil keputusan tentang penyebab pasti kematiannya. Tapi Dr. Massucco sudah melakukan investigasi tentang insiden kematian pereli kawakan itu. (motorplus-online.com)
KOMENTAR