Meski masih anak-anak, perlindungan terhadap hujan tentu tak boleh minimalis. Salah satu peranti yang wajib dimiliki adalah jas hujan untuk si buah hati. Ada pilihan jenis jas hujan anak yang aman.
Sama seperti orang dewasa, memilih jas hujan untuk anak tetap harus memperhatikan beberapa hal untuk mendapatkan pilihan jenis jas hujan anak yang aman:
1. Ukuran, S-M untuk anak usia 6-8 tahun, sedang L untuk-Xl untuk 10 tahun. “Ada juga yang menggunakan angka. Mulai dari 8 hingga 20 yang diperuntukkan bagi anak 6-10 tahun,” jelas Paula, penjual berbagai jas hujan di Rawa Belong, Jakarta Barat.
2. Jenis jas hujan anak memang banyak modelnya, dari model ponco, sambungan atau two piece, hingga terusan. “Jas hujan sambungan atau model two piece paling banyak diminati. Karena untuk anak sekolah bisa langsung dipakai, tanpa repot harus mencopot sepatu,” lanjut Paula.
Sama seperti jas hujan dewasa. Jas hujan ponco bisa menjadi masalah seperti ‘nyangkut’ di roda.
3. Bahan jas hujan yang baik, umumnya menggunakan PVC atau polyvinyl chloride. Bahan ini diklaim lebih kedap air dan memiliki pori-pori lebih rapat dan halus dibanding jas berbahan parasut.
“Banyak jas hujan yang tidak menyertakan keterangan bahan, makannya lebih baik pilih yang berbahan tebal. Ketimbang murah tapi tipis atau malah jadi cepat atau gampang sobek,” tambah Agus pemilik toko Tiara Helm.
Petro dari Cherly Helm menambahkan perlu juga cermati jahitannya. “Jas hujan yang menggunakan jahitan memang terlihat kencang, tapi rongganya bikin air hujan merembes,” wanti Petro.
Maka sebaiknya pilih yang di lem atau dipress. Selain itu, perhatikan lipatannya terutama bagian pangkal paha dan ketiak. Baiknya pilih model double press sehingga nggak cepat robek.
Lainnya soal pengait. Baiknya resleting yang dipadu dengn model velcro untuk menutup agar air tidak merembes terutama pada bagian dada. Soal harga ada di kisaran Rp 50-60 ribu. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR