Tips Motor Pasca Kerendam Banjir

Motorplus - Kamis, 12 Februari 2015 | 11:45 WIB

Bisa pakai engine flush mobil

Buat motor yang jadi korban terendam banjir, sebaiknya jangan langsung dinyalakan ya. Ada tips motor pasca kerendam banjir. “Air yang masuk ke dalam mesin, bisa menyebabkan water hammer jika mesin dipaksa hidup,” wanti Sriyono, Instruktur Astra Honda Traning Center (AHTC).

Selain itu, jika air bercampur dengan oli mesin, membuat kemampuan pelumasannya jadi menurun drastis. Sehingga dikhawatirkan akan membuat komponen bergerak di dalamnya jadi cepat aus. Ciri-ciri oli bercampur air biasanya warna oli akan menjadi coklat susu.

“Jika mendapati oli berwarna seperti itu, segera tap (buang). Dan, sebaiknya sebelum pakai oli baru untuk mengoperasikan motor seperti biasanya, lakukan flushing mesin terlebih dulu,” saran Muhammad Tasrikin, punggawa Kien’s Abadi Motor yang berdagang beragam pelumas dan cairan otomotif di Depok, Jawa Barat.

Usai masukin oli biasa, campurkan 1/3 atau 1/2 isi engine flush

Tujuan flushing sebagai tips motor pasca kerendam banjir untuk merontokkan kotoran dari air banjir serta deposit yang nempel pada dinding-dinding crank case bagian dalam. Caranya, "Mula-mula tuang oli baru ke dalam mesin, lalu campurkan cairan engine flush secukupnya. Bisa pakai engine flush untuk mobil. Tapi, pakainya sedikit saja, sekitar 1/3 atau 1/2 bagian dari botol engine flush. Olinya juga pakai yang murahan aja,” terang Ikin.

Usai itu, hidupkan mesin selama 10 sampai 15 menit. “Tapi, gasnya jangan diblayer. Biarkan dalam idle/langsam. Karena engine flush ini sifatnya bikin encer oli. Takutnya membuat pelumasan oli jadi kurang optimal,” tambah Ikin.

Jika sudah, tips motor pasca kerendam banjir setelah diflushing lanjut matikan mesin dan diamkan motor selama beberapa saat agar oli di kepala silinder turun ke karter. Setelah itu, tap lagi oli mesin bekas flushing tadi sampai benar-benar kering. “Bila perlu semprot lubang pemasukan oli pakai angin bertekanan agar oli di dalam mesin benar-benar terbuang habis,” jelasnya.

Biar maksimal, setelah ditap semprot dengan angin bertekanan

Tetapi, bila gak ada kompresor, jika oli bekas flushingnya ditap sore hari, motor diamkan sampai pagi. Atau, kalau mau keluar duit dikit, tuang lagi oli baru, lalu panaskan mesin sekitar 5 menit, trus tap lagi olinya. Baru deh setelah itu masukkan oli baru yang biasa kita gunakan.

Oh iya! Untuk motor yang pakai filter oli jenis elemen kertas, Ikin menyarankan ganti filter dengan yang baru. Karena dikhawatirkan kotoran dalam mesin yang diflushing tadi nempel ke filter, sehingga sirkulasi oli jadi gak lancar. (www.motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular