Kisahnya bermula dari sebuah pabrik kecil di Rimini, Italia 1973. Waktu itu tiga sahabat, Bianchi, Morri dan Tamburini bertekad bikin motor keren. Nama perusahaan yang mereka dirikan diambil dari nama depan mereka. BIachi, MOrri dan TAmburini (Bimota).
Sejarah mencatat, Tamburini sebagai co-founder aktif berperan mendesain merek motor ternama lain yakni Ducati 916, Ducati Paso dan MV Agusta F4,barengan Sergio Robbiano yang juga ada di bawah bendera Bimota.
Debut motor Bimota tulen terjadi saat mereka memproduksi DB5, DB6, DB7, DB8 dan Bimota Tesi. Kedua motor terakhir terbilang unik. DB8 masih memakai mesin Ducati 1198 dan Tesi punya keunikan dengan sok depannya yang memakai sistem hub steering.
Di kancah racing internasional, Bimota punya nama. Tahun 1980 menang di juara dunia kelas 350 cc lewat racer Jon Ekerold. Tahun 1987 berjaya si kancah Formula TT pembalap Virginio Ferarri dan Davide Tardozzi. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR