Gunung Kelud Meletus, Mending Tunda Riding Kalau Kabut Debu Halangi Pandangan!

Motorplus - Jumat, 14 Februari 2014 | 11:46 WIB

Hati-hati jika memang harus riding bro!

Meletusnya Gunung Kelud di Jawa Timur memang menambah daftar bencana nasional yang terjadi sejak akhir tahun 2013 lalu. Puncak letusan awal yang terjadi sejak Kamis malam (13/2) kemarin, alhasil membuat beberapa kota di sekitarnya terkena dampak langsung. Bahkan dampak turunnya debu vulkanik, malah mencapai beberaa kota di Jawa Barat.

Melihat kondisi kota yang diselimuti debu, secara otomatis membuat aktifitas kota sebagian besar lumpuh. Termasuk kaum bikers yang biasanya berseliweran untuk menjalani aktifitas di hari ini Jumat (14/2). Meski beberapa orang terlihat berseliweran, namun kondisi ini tentu sangat berbahaya.

Jarak pandang di jalan-jalan yang terkena dampak debu vulkanik

Terbatasnya jarak pandang membuat semua resiko jadi sangat besar, bagi para pengguna jalan. Kalau bisa sobat yang ingin melakukan riding dalam kondisi ini, menundanya hingga jarak pandang lebih baik. Selain karena akan meningkatkan resiko kecelakaan, juga akan mengganggu pernafasan sobat bikers.

Jadi jika memang bukan untuk kepentingan seperti mengungsi mencari tempat yang lebih aman, mendingan anda menunggu sampai kondisi lebih kondusif. Semoga bencana ini segera berakhir. Be safely bro! (motorplus-online.com)

Berikut daftar kota-kota yang dampaknya terkena langsung hujan debu vulkanik :
1. Jawa Timur
Surabaya, Malang, Trenggalek, Tulungagung, Banyuwangi, Blitar, Ponorogo, Pacitan;

2. Jawa Tengah
Semarang, Solo, Kediri, Klaten, Wonosobo, Temanggung, Boyolali, Magelang, Purworejo, Cilacap dan Purwokerto

3. Daerah Istimewa Yogyakarta
Yogyakarta dan sekitarnya

4. Jawa Barat
Tasikmalaya dan Ciamis

5. Nusa Tenggara Barat
Ampenan dan Mataram

Penulis : Motorplus
Editor : Nurul


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular