Tim motorplus-online.com bergegas menuju sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat. Memboyong Kawasaki Ninja RR Mono dan Ninja 150 RR. Mau diadu di aspal sirkuit beneran. Karena motor masih gress belum ada STNK, perjalanan ke Sentul diangkut service car milik Ultraspeed Racing.
Disana, sudah menunggu pembalap dan mekanik yang bakal mendampingi. Yups, dia punya nama lengkap Nico Julian dari tim R9 Racing Team. Dipilih Nico untuk melakukan pemecahan best time Ninja RR Mono vs Ninja 150 RR, tentu ada alasannya. Background Nico balapan motor 250 cc ke atas, sudah lumayan banyak.
Misal, sekitar tahun 2010 doi juara umum OMR Kawasaki Ninja 150 cc dan Ninja 250 cc. Juga, peringkat 6 kelas Supersport di Indonesia Race Series (IRS) 2011 dan juara 2 supporting race Asia OMR Kawasaki Ninja 250 cc. Masih banyak prestasi yang dia punya. “Catatan waktu terbaik di Sentul 1,48 detik,” papar pemuda 21 tahun ini. Tentu catatan prestasi tadi, layak untuk ikut dalam pengetesan ini.
Sekitar jam 2 siang, Nico prepare pakai wearpack. Pengetesan pertama masih aplikasi knalpot standar. Awalnya, Nico kebagian Ninja RR Mono. Untuk lebih mengenal trek Sentul yang kala itu dipayungi langit mendung, 1 lap pun ditempuh. Setelah satu lap, langsung gas pol untuk dapatkan best time.
Hasilnya best time 2.04,50 detik dengan top speed 155 km/jam. “Power dan torsi Ninja RR Mono luar biasa, namun karena limiter ada di kisaran 10.000 rpm tenaga maksimal belum keluar semua.
Apalagi, saat straight gas dibejek dan tak terasa sudah sentuh limiter. Kalau limiter dimajukan bisa tambah sangar. Menurut pihak Kawasaki, sebenarnya ada alat seting ECU. Namun belum untuk umum.
Faktor yang bikin best lap bagus karena posisi riding Ninja RR Mono, standarnya saja sudah mantap untuk diajak melibas Sentul Besar. Namun, sok depan-belakang wajib diseting ulang agar lebih maksimal saat keluar masuk tikungan,” curhat Nico.
Habis itu, Nico menunggangi Ninja 150 RR. Ninja 150 RR yang punya berat 134 kg, bore 59,0 mm x stroke 54,4 mm jenis 2-tak Super KIPS tembus 2.06,50 detik dengan top speed 150 km/jam.
“Karakter engine 2-tak Ninja 150 RR memang empuk nan bengis. Namun, posisi riding dalam keadaan standar, dirasa kurang bagus untuk diajak balapan. Pasalnya posisi riding Ninja 150 RR, punya karakter semi turing,” bilang Nico yang punya berat badan 55 kg dan tinggi 168 cm
Nah, itu artinya dengan keadaan standaran catatan waktu terbaik Kawasaki Ninja RR Mono tembus 2 menit 4,5 detik. Sedangkan Ninja 150 RR 2 menit 6,5 detik. Bedanya 2 detik. Lebih cepat RR Mono. Lumayan jauh, bro.
“Waktu yang dipecahkan oleh Ninja RR Mono ini, terbilang cukup fantastis. Ini kondisi standar lho! Belum ganti ban kompetisi, seting suspensi, upgrade engine dan aplikasi knalpot racing. Bila, semua ditempuh, tentu waktu yang didapat bisa lebih kecil lagi,” pede Andi Arab, Manager tim R9 Racing Team dimana Nico bernaung. (www.motorplus-online.com)
Tabel Best Lap
Ninja RR Mono : 2 menit 4,5 detik
Ninja 150 RR : 2 menit 6,5 detik
KOMENTAR