Oke, lanjut pada fungsi kain pembungkus knalpot. Menurut sebagian mekanik, suhu kerja mesin harus tetap terjaga bila ingin mendapatkan performa lebih sip. Berbeda dengan udara masuk yang dingin. Semakin panas, kondisi udara di dalam knalpot, maka akan semakin cepat bergerak masuk udara dingin dari atas (intake).
Di sinilah fungsi exhaust wrap dalam menjaga panas gas buang agar tidak terbuang percuma. Jika gas buang tidak terlalu panas, maka pergerakan udara dingin menuju ruang bakar akan semakin lambat. Sehingga menghambat pembakaran dan menyebabkan back preassure (tekanan balik).
Nah, untuk membuktikannya, Em-Plus akan coba uji langsung benar tidaknya exhaust wrap dapat membantu meningkatkan performa mesin di dyno DynoMite buatan Amerika milik Ultraspeed. Bahan praktiknya pada Yamaha Scorpio 2012 yang sudah dicustom gaya pro street. Namun dapur pacu masih standar ting-ting.
Hasilnya, sebelum knalpot dibungkus exhaust wrap, daya kudanya hanya menyentuh angka 18 hp. Setelah pasang kain pembungkus knalpot tersebut, eh, langsung melonjak jadi 18,76 hp. Untuk lebih lengkapnya, silakan lihat data dynonya. (www.motorplus-online.com)
Power (Hp)
Rpm Standar Exhaust Wrap
5.000 3,946 3,433
5.500 13,27 13,33
6.000 14,81 15,07
6.500 15,88 16,2
7.000 16,90 17,18
7.500 17,66 17,97
8.000 18,36 18,46
8.500 18,64 18,82
9.000 18,35 18,37
9.500 17,23 17,61
10.000 16,03 16,55
KOMENTAR