Seri awal Honda Racing Championship (HRC) disambut antusias oleh para pembalap Tanah Air. Sebanyak 69 pembalap dan 130 starter meramaikan ajang tahunan ini. Gelaran pembuka dihajat di GOR Satria, Purwokerto, Jawa Tengah pada Sabtu-Minggu, 7-8 Juni 2014. HRC merupakan ajang penggodokan bagi pembalap Honda menuju balap dunia.
Pada tahun ini, HRC telah memasuki tahun ke 12. Ada berbagai pengembangan yang dilakukan PT Astra Honda Motor (AHM) terhadap gelaran ini. General Manager Marketing Planning and Analysis Division AHM, A. Indraputra mengungkapkan ajang balap HRC merupakan salah satu tahapan pembinaan balap berjenjang yang dilakukan AHM. Tujuan akhir dari pembinaan ini adalah membawa pembalap berbakat Indonesia berprestasi hingga tingkat dunia.
"Kami memperluas cakupan kelas dan tempat penyelenggaraan untuk merangkul sebanyak mungkin potensi-potensi balap generasi muda Indonesia. Kami yakin ajang HRC ini menjadi pijakan kuat para pembalap untuk melompat ke jenjang balap yang lebih tinggi," kata A. Indraputra.
Tahun ini ajang HRC membuka kelas matik di bawah 115 cc. Selain itu, ada pula kelas khusus 150cc menggunakan Honda CB150R StreetFire. “Untuk kelas khusus ini, AHM menyiapkan motor balapnya dan pembalap yang telah mendaftar dapat langsung menggunakannya di sirkuit,” jelas Anggono Iriawan, Manager Motorsport & Safety Riding PT Astra Honda Motor.
Anggono menambahkan, penyelenggaraan HRC tahun 2014 ini pun juga semakin memudahkan pecinta balap untuk dapat hadir. Sebab, lokasi penyelenggaraan pun tak jauh dari pusat kota. “Akses menjadi lebih mudah,” kata pria akrab disapa AIR.
Dalam upaya mendekatkan pembalap dengan masyarakat, dibuka pula kesempatan kunjungan ke paddock. “Kunjungan dilakukan pada hari Minggu saat jam istirahat. Masyarakat dapat kesempatan untuk melihat langsung apa yang dilakukan oleh pembalap, sekaligus bertegur sapa dengan mereka,” bilang Anggono Iriawan. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR