Untuk mengetahui kebenarannya, coba konfirmasi langsung masalah ini ke pihak KMI. Ternyata, memang diakui tanda itu ada pada beberapa unit Ninja RR Mono yang sudah diproduksi. Namun, dipastikan tidak akan menimbulkan efek negatif di mesin RR Mono.
“Tidak semua RR Mono seperti itu. Hanya beberapa unit saja yang harus diporting manual. Tergantung kondisi head silindernya saat diproduksi,” ucap Dewi Septianti, Deputy Head & Sales Marketing KMI yang sudah menanyakan langsung ke bagian produksi.
Sebenarnya, tujuan pihak produksi KMI melakukan porting secara manual ini terbilang bagus. Mereka mencoba me-ratakan bagian yang menonjol di lubang isap head silinder setelah dicetak. Jadi, aliran bahan bakar ke ruang silinder bisa lebih cepat karena tidak terhalang oleh bagian yang menonjol.
Jadi, sobat yang punya RR Mono untuk digunakan harian tidak perlu khawatir dengan masalah ini. Karena, porting yang ada tidak akan menimbulkan masalah yang perlu dikhawatirkan.
Berari tidak melanggar regulasi. Aman deh! (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR