Kevakuman di karburator sangat mempengaruhi kinerja pengabut bahan bakar itu sendiri. Bila ada kebocoran sedikit saja, bakal bikin suplai campuran gas tidak optimal. Ujung-ujungnya, konsusmsi BBM jadi boros.
Contohnya menurunnya tingkat kevakuman dalam mangkuk karbu, tempat di mana bensin ditampung sementara sebelum ditransfer menuju ke venturi. Ini bisa bikin kemampuan isap karbu dan pengabutannya jadi kurang optimal.
Misalnya dikarenakan mangkuk tidak menututup rapat lantaran baut pengancinya kurang kencang atau slek. “Kalau salah satu bautnya rusak, bukan cuma bakal bikin karbu jadi bocor.
Tapi, juga akan menimbulkan masalah lain di mesin,” jelas Agus mekanik dari bengkel G2C di bilangan Gandul, Cinere, Depok.
Dampaknya bisa beragam, mulai karburator yang sering banjir, susah stasioner atau langsamnya ngaco, konsumsi bensin jadi boros, hingga tarikan mesin enggak maupol abis. Pokoknya bikin pemilik motor jadi enggak nyaman deh saat mengendarainya. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR