Kini cukup banyak varian yang meluncur di tanah air dilengkapi pendingin mesin radiator. Hal ini, berfungsi untuk memberikan pendinginan extra bagi engine. Terlebih yang aplikasi rasio kompresi mesin tinggi.
Namun, sobat juga mesti perhatikan kondisi radiator dan cairan alias coolant yang ada di part tersebut. Jika perannya kurang maksimal, bisa bikin mesin menjadi cepat panas hingga overheat. Gejalanya, mesin jadi drop power. Bisa saja, akhirnya timbulkan knocking dibagian klep.
Jika sudah parah, maka akan ada uap yang keluar dari selang pembuangan di tabung reservoir. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR