Ini mobil sembarangan saja belok tanpa kasih sein.” Atau ada juga umpatan lain, “Dasar pengendara motor, seenaknya saja ambil jalur trotoar”. Padahal, ayo bikers hormati hak pejalan kaki.
Sebagai ruang publik yang digunakan oleh banyak orang, penggunaan jalan raya tidak bisa dimonopoli oleh segelintir pengendara. Semua pihak harus berbagi dan harus tetap saling menghormati. Makanya, ayo bikers hormati hak pejalan kaki.
Pengguna jalan seperti pengendara motor, pejalan kaki, pengemudi mobil dan moda angkutan lain merupakan pihak yang punya hak sama untuk lewat di jalan raya. Satu hal yang menjadi penting ketika berada di jalan raya adalah saling menghormati terhadap sesama pengguna jalan. Ya, semua pengguna jalan.
Kesediaan untuk berbagi dan saling menghormati antar pengguna jalan ini yang makin dirasakan menipis. Ayo bikers hormati hak pejalan kaki. “Banyak kejadian kecelakaan akhir-akhir ini diakibatkan tidak adanya rasa menghormati antar pengguna jalan,” ungkap Emerson Tantono, Instruktur Safety Riding dari PT Astra Honda Motor (AHM).
Ada banyak sikap sikap sopan santun di jalan. Emerson menyebutkan contoh antara lain, melaju pada jalur yang semestinya, tidak menyalip seenaknya, juga hal lain yang dapat mengganggu pengguna jalan lainnya. Perilaku pengendara yang tidak menaiki trotoar untuk menghormati pejalan kaki.
“Sayangnya masih kita lihat, kalau ada ruang, sebagian pengendara mengambil jalur orang lain. Misal nyelonong naik trotoar. Ini kan mengganggu pengguna jalan lain,” jelas Emerson.
‘Perseteruan’ yang umumnya terjadi di jalan lain biasanya antara pengendara motor dengan pejalan kaki. Bikers dengan pengemudi mobil serta angkutan umum. Masing-masing merasa menang sendiri. Tak sedikit kejadian pengendara motor nyerobot lahan untuk pejalan kaki dengan melintas di jalur trotoar.
Rasa kesal diumpat kepada mobil pribadi karena tidak mau ngalah dan berjalan berbelok tanpa sein. Begitu juga dengan angkutan umum yang berbelok dan berhenti sembarangan. “Karenanya penting saling menghormati di jalan. Karena jalan raya memang merupakan milik bersama,” bilang Emerson.
Mari kita mulai dengan saling menghormati! Pastinya ini akan mengurangi dampak buruk, karena fasilitas itu memang milik kita semua. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR