Slang vakum Vespa LX125 yang masih aplikasi karburator kerap masalah. Lantaran umur pakai menyebabkan saluran hawa model transparan terbuat dari campuran plastik dan karet itu pecah. “Akibatnya mesin ogah hidup meskipun sudah berkali-kali distarter,” jelas Adi Gudel, pemilik Vespa LX 125 2012. Solusinya ganti slang vakum Vespa LX125 pakai slang motor Jepang.
Memang awalnya sulit mengenali penyebab motor susah hidup, cirinya seperti motor kehabisan bensin. Padahal saat periksa tangki bahan bakar masih penuh. “Ternyata begitu diperiksa di slang hawa ada bagian yang sudah pecah,” lanjut Gudel, sapaan akrabnya.
Ini lantaran kerja slang vakum terganggu akibatkan suplai bahan bakar gak mau ngalir ke karburator. Karena cara kerja keran vakum di Vespa LX125, berdasar kevakuman di intake manifold. Maka pada keran vakum terdapat slang menuju intake manifold.
“Kevakuman manifold akibat isapan piston dari silinder, mampu mengisap membran yang ada di keran vakum. Sehingga membran membuka dan mengalirkan bensin,” urai Ari Agus, mekanik dari bengkel G2C di Gandul, Cinere.
Makanya keran vakum baru berfungsi ketika mesin nyala atau sedang distarter. “Nah, kalau slangya pecah dan bocor akibatnya tidak terjadi proses kevakuman yang meyebabkan bahan bakar muncrat ke ruang karburator,” urainya.
Kalau sudah begini, mending ganti slang vakum Vespa LX125 pakai slang motor Jepang Untuk ukurannya sesuaikan dengan dimensi slang lama. Setelah ukuran sesuai, baru sambungkan slang dari lubang intake, satu slang menunju keran vakum satu slang lagi menuju karburator.
Kalau sudah terpasang tinggal starter motor, dijamin langsung greng…. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR