Pembalap Seeded Saling Sikut Di Final Motorprix Region 2

Motorplus - Sabtu, 18 Oktober 2014 | 21:30 WIB

Persaingan kelas MP 1 dan MP 2 di Kejurnas Motorprix Region 2, Jawa yang berlangsung di Purwokerto, Jawa Tengah, Sabtu-Minggu (18-19/10) sangat ketat. Terlihat dalam babak kualifikasi yang berlangsung di cuaca lembab dan panas hari ini (18/10). Agus Setiawan yang pembalap Yamaha Yamalube RPM NHK FDR AHRS SSS Creampie berhasil memanfaatkan kondisi ini dan berhasil lebih laju dalam sesi QTT.

Poin di kelas MP 1 cukup jauh antara Agus dan Sulung yaitu 9 poin dengan Agus sebagai pimpinan klasemen. Di babak QTT Bebek 4 Tak 125 cc Seeded atau MP 1, Agus mendapuk posisi grid start pertama dengan catatan waktu 42,200 detik. Sedangkan Sulung Giwa dari Putra Anugrah NHK KYB FDR SSS Exell Ardians hanya bertengger di posisi ke-5 dengan catatan waktu terbaik 42,307 detik untuk satu putaran Sirkuit GOR Satria Purwokerto.

“Lebih semangat tentunya karena seri final. Apalagi, poin mepet dengan Sulung Giwa. Jadi harus fokus. Terima kasih buat tim atas kerja keras meracik mesin yang optimal,” cuap Agus Setiawan yang asli Solo ini.

Sedangkan di kelas MP 2 atau Bebek 4 Tak 110 cc Seeded persaingan bakal lebih dramatis. Sebab, Sulung Giwa gantian memimpin klasemen dengan hanya terpaut 1 poin saja dari Agus Setiawan. Di sesi QTT MP 2, gantian Sulung Giwa yang menyikut Agus dengan cacatan waktu terbaik 42,428 detik yang menmpatkannya pada grid terdepan. Sedangkan Agus Setiawan hanya mendapuk grid ke-4 dengan catatan waktu 42,710 detik.

So persaingan sengit di kelas seeded ini pasti akan lebih panas di race yang berlangsung besok (19/10). (www.motorplus-online.com)

Penulis : Motorplus
Editor : Motorplus


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular