Di Medan, motor disebut kereta. Tapi, beda dengan Honda Prima milik Benny asal Kota Mendoan Purwokerto, Jawa Tengah ini. Namanya sih kereta Kencana. Kereta kencana yang canggih karena ubahan Honda Astrea Prima dua silinder.
Dalam budaya Jawa, kereta Kencana adalah kendaraan yang digunakan oleh Raja. Makanya olahan modifikasinya harus berkelas. Memang berkelas bro, Honda Astrea Prima dua silinder. Tiga modifikator turun tangan untuk mengolah bebek Honda jadul ini untuk bertarung di ajang Kustomfest 2014 kelas Nitro Head.
Semuanya dari kota Purwokerto. Olahan bodi diracik oleh Ripto dari RCB. Mesin digarap Alip dari bengkel Dukun Motor. Paintingnya diolah Lutvi dari workshop Toekang Cat.
Konsep bodi kejar cafe racer klasik. Terlihat dari ubahan tangki dan buntut yang flat. Sudut pilihan bodi dibuat sederhana, lengkungan dibuat halus bertekstur sederhana. “Enggak kayak street fighter Purwokerto yang mengumbar kesan gahar,” cuap Benny, owner motor ini.
Mesin dibuat spesial, dirancang jadi L-twin kayak dapur pacu Ducati. Kustom engine ini menggunakan beberapa komponen dari saudaranya, Honda Prima. Blok silinder dan head dicomot dari Honda Supra Fit. Teknik aplikasi setang piston dibuat sejajar. Diolah dari setang piston Supra Fit.
Finishing, Lutvi kasih sentuhan klasik, sesuai konsep cafe racer yang memang bergaya old school. “Makanya, warna cenderung mendekat ke kuning tembaga. Dipadu grafis klasik dan tulisan bahasa Jawa di buritan,” aku Lutvi. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan
: Dunlop 120/70-17
Ban belakang
: Dunlop 200/5--17
Knalpot
: Werkes
Lampu depan
: Ultimate
TC : 0857-93666611
KOMENTAR