Apakah Marc Marquez kebal hukum? Inilah pertanyaan yang beberapa kali muncul saat Marquez melakukan sesuatu yang dipihak lain merugikan pihak lain. Rentetan kejadian sejak awal Juara Dunia MotoGP 2013 dan 2014 turun di kelas para raja seperti bikin anggapan Marquez untouchable rider alias pembalap yang sulit tersentuh dengan sanksi FIM. Beberapa kali insiden dengan pembalap lain tidak ada teguran. Yang masih diingat, kejadian di R terakhir dengan Jorge Lorenzo di MotoGP Jerez tahun lalu. Lorenzo seakan-akan seperti didorong out oleh Marquez.
Memang, sanksi pernah dikasih ke Marquez. Kejadiannya tahun lalu saat MotoGP Aragon. Bagian depan Honda RC213V yang dipakai Marquez menyenggol dan memutuskan kabel sensor kontrol traksi motornya Dani Pedrosa. Pedrosa pun terjatuh. Marquez diberi pinalti pengurangan poin.
Terakhir di saat latihan resmi kedua MotoGP Sepang, Malaysia, Jumat lalu (24/10) Marquez kembali bentrokan dengan pembalap lain, Andrea Iannone. "Saya sudah minta maaf. Saya anggap posisi saya benar karena saat itu posisi saya enggak memaksa masuk tikungan. Tapi, memang Andrea jalurnya sudah melebar," kata Marquez. "Sudahlah. Saya enggak mau diperpanjang dan jadi kontroversi. Marquez sudah datang ke paddock saya dan minta maaf. Saya terima maafnya," tutup Iannone. (www.motorplus-online.com)
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : |
KOMENTAR