Motor MotoGP yang larinya kayak ‘setan’ pastinya dituntut perpindahan gigi ke bawah (downshift) secara cepat. Kopling dilepas, efek engine brake-nya bisa bikin roda belakang melintir kehilangan traksi akibat back torque. Makanya, kuda besi MotoGP mengembangkan teknologi yang namanya slipper clutch. Slippery clutch teknologi aman untuk late braking yang bikin putaran mesin saat deselerasi bikin liar roda belakang.
Selain di MotoGP, Kawasaki kemudian menerapkannya di beberapa produk massalnya macam ZX-6R, Z1000. Terbaru disematkan di moge mininya, New Ninja 250 Special Edition seperti yang EM-Plus pernah ulas perkenalan perdananya di Jepang beberapa edisi lalu. Teknologinya dinamai assist and slipper clutch (ASC).
Itulah yang dirasakan saat tim MOTOR Plus tes di Sentul kemarin (11/12). Waktu ngerem abis dan secara cepat memindahkan gigi tinggi langsung ke gigi rendah, enggak ada efek liar roda belakang. Itu dia, kan slippery clutch teknologi aman untuk late braking. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR