Awas Bikers Dehidrasi Saat Riding! Dimusim liburan seperti ini, banyak bikers yang bikin kegiatan touring bersama teman atau bareng komunitas. Riding dalam jangka waktu lama bikin cepat haus dan kepala rasanya nyut-nyutan kalau kepanasan. Itu yang dialami brother Eki, pembesut Yamaha Mio Soul yang sehari-hari pulang-pergi dari kawasan Bekasi, Jawa Barat ke Grogol, Jakarta Barat. Bagi pakar medis, ini salah satu gejala dari dehidrasi alias kekurangan cairan.
“Kalau dibiarkan, bisa berbahaya. Karena akan mengganggu sistem metabolisme tubuh,” tukas dr. Andrian Tio yang berdomisili di Petojo, Jakarta Barat.
Pak dokter menjelaskan, ada tiga jenis dehidrasi. Pertama, kategori ringan, di kategori ini biasanya berat badan si pengidap dehidrasi berkurang antara 1-3% dari berat badan saat tidak dehidrasi. “Pada tahap ini biasanya si pengidap dehidrasi tidak sadar jika dirinya terkena gejala dehidrasi. He..he..., masih asyik menikmati sensasi riding, dielus angin dari depan. Tak sadar, keringat cepat kering, tahu-tahu lemas saja,” tambah dokter penyuka mobil ‘jangkung’ ini.
Kedua dan ketiga ini masing-masing berat badan si pengidap dehidrasi berkurang antara 4-10% dari berat badan normal, dan diatas 10% untuk pengidap dehidrasi kategori berat. “Biasanya bikers dehidrasi saat riding dan terkena panas-panasan hanya di kategori ringan saja,” lanjut dokter yang punya spesialisasi ermegency di sirkuit ini. Tapi sobat jangan salah lho, jika dehidrasi kategori ringan dibiarkan terus menerus, levelnya bisa naik ke sedang hingga berat. Dalam beberapa kasus, rider bisa saja langsung black out tak sadarkan diri dan bukan tak mungkin berujung kematian.
Keterangan ini diperkuat dr. Acep Suparta yang bertugas di Cito Hospital Karawang dan H. Dadang Hermawan, pemilik rumah sakit ini. “Dalam kondisi panas ekstrem, keringat bisa langsung menguap di udara dan dikenal sebagai gejala evaporasi. Bikers tak akan tahu kalau cairannya sudah hilang,” tambah mereka. Katanya lagi, Kondisi cairan itu tak Cuma menyerang kesadaran tapi juga bisa merusak organ vital manusia semisal jantung, hati dan lainnya. Mereka menjelaskan lebih lanjut.”Prinsipnya tubuh memerlukan cairan berupa gula, garam dan elektrolit. Jika ketiganya terganggu, kordinasi tubuh akan kacau malah bisa berakibat gangguan seperti spasme alias kejang,” Jelas Acep.
Solusi untuk bikers dehidrasi saat riding sangat mudah. Jika tahu bahayanya, brothers wajib sering-sering minum air putih dan sesekali minum-minuman isotonik. Minum yang banyak punya banyak manfaat. Selain terhindar dari dehidrasi, fungsi ginjal kita jadi makin baik. Selain mencegah dehidrasi, membiasakan banyak minum juga membantu merawat fungsi ginjal kita. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR