Gelaran perdana Yamaha Sunday Race R Cup Series di Sirkuit Sentul minggu lalu jadi saksi kemenangan Ivan Atmaja di atas Yamaha YZF-R15. Gak tanggung-tanggung, start dari posisi terakhir mampu sabet juara 1! Joki tim B’Pro Federal Oil Revpro Ilegal Racing ini mampu torehkan best time 1 menit 54 detik! Kuncinya Yamaha R15 juara dengan sasis aluminium.
Menurutnya Ahmad Saifu alias Usay, kebanyakan tim balap hanya fokus membuat mesin agar bisa berkitir sekencang mungkin. Padahal akan mubazir mesin kencang jika tidak dibarengi handling mumpuni.
“Kalau handlingnya kurang, kan gak bisa gas pol di tikungan. Otomatis lap time buruk,” celetuk Usay. Langsung simak Yamaha R15 juara dengan sasis aluminiumyuk!
SASIS
Yamaha R15 juara dengan sasis aluminium ada di bagian rangka dari tengah sampai belakang saja. Sasis bawaannya dipotong, lalu disambung dengan sasis custom tadi. Gak cuma bikin bobot total jadi lebih ringan. Ubahan tersebut juga membuat distribusi bobot antara depan dan belakang lebih merata.
SUSPENSI
Kaki-kaki bagian belakang masih andalkan part standar, begitupun shockbreaker depan. Meski standar, pre-load adjuster merk B’Pro ditambahkan di peredam kejut depan. Fungsinya agar rebound bisa diatur sehingga lebih mumpuni libas tikungan. Tidak ketinggalan, stabilizer shockbreaker merek B’Pro turut mendukung handling.
SETANG
Agar di lebih stabil di lurusan, segitiga atas berikut setang standar dilengserkan. Gantinya, merek B’Pro dengan bahan aluminium CNC. Steering damper merek KTC juga dipasangkan biar setang lebih anteng.
MESIN
Throttle body masih gunakan peranti standarnya tanpa ubahan apapun. Kapasitas membengkak hampir 180 cc. Menggunakan seher kepunyaan Suzuki Satria F-150 dengan diameter 62 mm. Perbandingan rasio kompresi mesin dipatok 12,2:1, sehingga masih bisa gunakan Pertamax Plus. Durasi kem dibikin 255 derajat yang dipadukan klep in 24 mm dan klep ex 17 mm. Per klep menggunakan bahan titanium buatan B’Pro agar lebih ringan.
KOPLING
Agar lebih mumpuni dalam meneruskan tenaga mesin, kampas kopling standar dilengserkan. Gantinya pakai merek RC3 yang punya daya gigit lebih baik. Sementara, per kopling andalkan merk B’Pro.
KNALPOT
Meneruskan aliran gas buang, dipercayakan merek B’Pro. Knalpot ini punya dua bahan berbeda. Bagian leher menggunakan bahan stainless steel. Namun, silencer andalkan bahan aluminium yang dibuat dengan mesin CNC. Kombinasi kedua bahan ini digunakan dengan tujuan agar pelepasan panas dari mesin bisa lebih cepat. Otomatis mesin bisa lebih awet saat balap. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI :
Ban depan : IRC FASTI 1 90/80-17
Ban Belakang : FDR Sport FR 75 120/70-17
Master Rem : Nissin
Rasio Gir dan Rantai : Sinnob 14-42-415
KOMENTAR