Norizman Ismail yang rider Malaysia asal tim Harian Metro Y Teq SCK Honda berhasil meraih kemenangan di race 1 Underbone 130 cc Asia Road Racing 2015 seri 2, Sentul, Jawa Barat (7/6). Selidik punya selidik, Norizman ini memiliki darah Jawa dari kedua orangtuanya yang asli Indonesia, tapi tinggal di Malaysia. Silakan lanjut Juara Underbone 130 cc Asia di Sentul.
Penasaran dengan spek juara Underbone 130 cc Asia di Sentul, EM-Plus langsung saja menyambangi Chief Mekaniknya tim yang memiliki slogan “Semangat Impian” ini. Yaitu, Soong Chee Kieong. “Kami mekanik Malaysia sering beli atau bawa part dari Indonesia. Namun, kami sering riset ulang untuk dapat hasil yang lebih baik,” terangnya.
SILINDER
Meskipun rangka masih menggunakan keluaran 2010, namun Soong Chee Kieong menggunakan spek mesin keluaran 2013. Itu karena perubahan kelas Underbone ARRC dari 115 cc menjadi 130 cc. Sekarang, piston standar juara Underbone 130 cc Asia di Sentul digusur menggunakan racikan SCK berdiameter 54,5 mm. Sementara, rasio kompresi mesin ketemu di angka 12:1 agar tenaga mengalir sempurna mengikuti aliran sirkuit Sentul.
NOKEN AS
Gerbang masuk campuran gas dan pembuangannya dikawal klep berdiameter 29/24 mm (in/ex). Penggerak buka-tutupnya dikontrol kem yang disetting berdurasi 277° pada bagian in dan 272° di bagian ex. Rinciannya, bumbungan kem in mulai membuka klep di 33° sebelum TMA dan menutup 64° setelah TMB. Sementara, ex-nya membuka di 57° sebelum TMB dan menutup 35° setelah TMA.
KARBURATOR
Beda dengan Indonesia yang mulai menggunakan teknologi injeksi, di Malaysia justru karburator masih digunakan seluruh tim. Proses pengabutan bahan bakar dipercayakan kepada PWK 28 dengan settingan pilot jet 50 dan main jet 120. Sementara, CDI menggunakan merek tanah air. Yakni, BRT.
RASIO
Untuk dipakai meraih semangat impian di Sirkuit Sentul, gigi rasio diracik ulang. Rinciannya; gigi I : 14/34, II : 18/29, III : 22/28 dan IV : 23/24 mata. (www.motorplus-online.com)
Data modifikasi
Piston : SCK 54mm
Sok belakang : Ohlins
Knalpot : CJ Ipoh Bikers
CDI : BRT
KOMENTAR