Suzuki GSX-RR mulai bisa dibuka nih. Yuk bedah Suzuki GSX-RR MotoGP. Silakan lanjut baca nih artikel bedah Suzuki GSX-RR MotoGP.
1. Mesin 4 Silinder Inline
Suzuki GSX-RR MotoGP tahun ini berbeda banget dibanding eranya Suzuki GSV-RR. Dari nama aja jelas berbeda GSX-RR dan GSV-RR. Mesin Suzuki GSV-RR dipakai Alvaro Bautista terakhir musim 2010. Mesin Suzuki GSV-RR empat silinder dengan konfigurasi V engine, sedangkan GSX-RR yang mulai diriset pihak Suzuki sejak 2012 menganut mesin empat silinder sejajar alias inline.
“V engine atau inline sama-sama punya kelebihan dan kekurangan. Memang, agak sulit mencari geometri yang tepat untuk mesin inline. Tapi, sekali dapat geometrinya akan lebih baik manuvernya dibanding V engine,” jelas Satoru Terada, Project Leader Suzuki GSV-RR.
2. Swing jadi lebih panjang
Saat seri MotoGP Catalunya musim ini, dimensi lengan ayun Suzuki GSX-RR dibikin lebih panjang. Penambahan dimensi swing arm punya target supaya stabilitas motor saat akselerasi lebih baik.
3. Knalpot Dibikin Lebih Panjang
Di MotoGP Catalunya juga Suzuki GSX-RR mendapat suplai mesin baru dengan tambahan tenaga lebih dari 10 hp. Sampai seri MotoGP Assen knalpot yang dibikin lebih panjang sedikit ditekuk di ujungnya. Pipa gas buang dibikin tambah panjang menunjukan power menengahnya dikoreksi.
4. Pakai Torductor
Suzuki GSX-RR menggunakan torductor. Torductor di Suzuki GSX-RR dipakai saat MotoGP Jerez, bulan Mei. Torductor lebih duluan digunakan Honda RC213V. Tapi, torductor yang dipakai untuk GSX-RR hanya bisa digunakan untuk 1 jam. Makanya, torductor hanya dipakai Suzuki saat tes.
Torductor berfungsi untuk membaca torsi lewat shaft alias as gir belakang yang jadi penghantar tenaga putaran mesin sebelum ditransfer ke roda belakang. (www.motorplus-online.com)
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : |
KOMENTAR