Ardy Anuraga seorang perjaka. Yakin tuh? Badan Ardy yang gambot terbilang nyeleneh dalam memilih motor untuk dimodif dan kadang-kadang untuk pakai gawe juga. Pilihan modifnya Suzuki Satria FU 150 racing look untuk badan gambot.
Lho kok Suzuki Satria FU 150 racing look untuk badan gambot? Ardy punya bobot badan yang terbilang cukup bombastis di kelasnya yaitu 140 kg. Walahhhh kalo ditimbang pake timbangan Puskesmas bisa gak ada angkanya. Lah wong ukuran timbangannya cuma sampe 120 kg saja hahaha.
Karena sudah tertarik dengan aliran modifikasi racing look, sang kodok, eh sang pemilik rela mengubah motor standarnya dengan aliran modifikasi tersebut. “Memang kadang terkendala dengan bobot badan gue yang over load, tapi itu jadi tantangan tersendiri buat gue, karena gue orang yang suka tantangan.” Jelas Ardy sambil ngemil nasi padang. Ngemilnya aja nasi padang!
Untuk mengintip ubahan apa aja yang dimodif sang pemilik, ayo lanjut gimana bikin Suzuki Satria FU 150 racing look untuk badan gambot.
Body dan Tanki
Dari body keseluruhan, warna asli pabrikan digusur dengan mengganti warna dengan bermain warna hitam doff dan silver doff, “ ngambil warna doff semata-mata karena gue gak suka sama body yang mengkilap, jadi gue pastikan hitam dan silver doff jatuh pada pilihannya dan yang terpeting terlihat garang klo lagi di ajak ridding.” ucap Ardy yang bertubuh subur ini.
“Sementara urusan penimbun bahan bakar alias tanki gw custom dengan menggunakan aluminium, tangki sengaja dicustom ulang demi mendapati ridding position yang nyaman ketika diajak ngebut dan kelebihannya tampil lebih stylish.” Tambah Ardy.
Kaki-kaki
pelek yang awalnya menggunakan pelek racing dirubah total dengan menggunakan pelek aluminium aftermarket berukuran kecil, weleh-weleh apa gak penyok tuh pelek nya hahaha?. Lengan ayun orisinil juga terkena imbasnya dengan digantikan dengan lengan ayun berbahan aluminium juga. edannn borrr.
Mesin
Agar kuat mengangkat pemilik motor, sang owner mem-bore up FU nya dengan kapasitas awal 150 cc dijadikan 200 cc. “gue bore up FU sampai 200 cc. Motor gue kan kadang kadang masih suka buat kerja, jadi sering juga gue dikejar-kejar polisi di jalan raya karena kaga ada lampunya dan spionnya,jadi biar ngibrit dikit larinya dijalan” hahaha untung bukan dikejar mertua.
Karburatornya digantikan dengan merk Keihin Sudco PWK 28 yang terkenal aus dalam menelan bahan bakar ini. Balik lagi semua demi performa maksimal “percuma punya motor keren gak lari, kalo keren doang mending di aquariumin.” tutup Ardy sambil bercanda dan nguap. (www.motorplus-online.com)
Data modifikasi:
Spidometer : Koso
ban depan : vee rubber Gecko Star 45/90
ban belakang : Vee Rubber Satan 60/ 100
karburator : Keihin PWK Sudco 28
caliper : Brembo Butterfly
stabilizer : Ohlins
KOMENTAR