Irfan Arif Budiman sudah lama punya hobi yang menantang adrenalin. Adu kebut di trek lurus sepanjang 201 meter. Bahkan, Irfan juga sempat ikutan terjun di ajang balap cakar tanah untuk seputaran wilayah Banyumas, Jawa Tengah. Namun, semua itu ternyata masih dirasa belum cukup. Irfan mulai tertarik dengan bermain kontes modifikasi motor. Tema yang dipilih, merunut pada konsep racing look dua alam. Jadilah Kawasaki Ninja 150 racing look dua alam.
“Maksud racing look dua alam ini, yaitu motor yang dipakai bisa dipakai buat balap dan juga kontes modifikasi. Ditambah lagi dengan spek mesin, yang sudah menunjang untuk segala konsepnya. Acuan modelnya tertuju pada kuda besi pacuan balap khas Negeri Gajah Putih Thailand, “ ujar Irfan, yang juga owner tim balap Edelweis Jaya Tech, Majenang.
Untuk mengejar Kawasaki Ninja 150 racing look dua alam ini, Irfan pun segera berbenah. Semua ‘baju’ bawaan yang menempel pada Ninja rakitan tahun 2014 ini, segera dipreteli. Sebagai ganti, lantas dipasangkan baju anyar milik dari motor Kawasai KR 150 SP lansiran 1997 yang bisa bikin Kawasaki Ninja 150 racing look dua alam.
“Alasannya aplikasi seperangkat baju KR tersebut, jika dilihat dari segi bodi pada tema racing look dua alam ini karena ramping. Ditambah dengan desainnya yang minimalis.Tengok saja dari depan hingga buritan, tampilannya lebih seksi dan semampai seperti para gadis Thailand. Jadinya, saya makin pede dengan model seperti ini, “ kekeh Irfan.
Pemilihan warna dominan kuning pada sekujur bodi Ninja, didasari oleh konsep menjurus kearah besutan yang ngejreng. Apalagi jika disimak pada sebagian Kawasaki Ninja 150 racing look dua alam di Thailand sono, juga melapisi permainan kelir meriah serba gonjreng dan tentunya jadi bikin silau mata. Lalu Irfan menambahkan decals sticker edisi Ninja KRR di beberapa bagian cover bodinya.
Fokus selanjutnya bermain di area kaki, yaitu dengan penerapan peranti detail motor. Irfan lalu memasangkan pelek ukuran sedang, yang masih terbilang aman dan sesuai dengan tampilan serta konsep racing look dua alam. Kemudian dibalut oleh karet ban tipis, comotan dari produk ban Thailand.
“Lengan ayun juga ikutan diganti. Sekarang pake punya DBS, biar lebih seimbang dengan tema racing look dua alam. Namun untuk pipa saluran pelepas gas buang alias knalpot, saya comot dari bikinan Cream-pie Jogja karena raungan suaranya lebih nyaring. “tutup Irfan, yang sudah mengoleksi berbagai macam tropi balap dan juga kontes modifikasi ini. (www.motorplus-online.com)
Data Modifikasi
Ban depan : IRC Eat My Dust 45/90
Ban belakang :IRC Eat My Dust 60/80
Pelek depan & belakang : Dmax Pro
Swingarm : DBS
Footstep : DKT Thailand
Bottom sok depan : Tupaknam
Kaliper : Brembo
Diskbrake : BRG
Rem & Kopling : KTC Hidraulic
Knalpot : Cream-pie
Body set : KR 150SP (1997)
Bengkel modif : Edelweiss Jaya Tech, Majenang.
Telepon : 085291069999
Bengkel cat : Dader Pencil Brush
KOMENTAR