Awalnya Bro Mochamad Sofian pakai Kawasaki D-Tracker 150 karena kebanyakan kondisi jalan di kawasan Indonesia. Makanya, Kawasaki D-Tracker dirombak jadi supermoto oleh pria dari Jl. Alternatif Cibubur No. 3, Desa Nagrag, Cibubur, Jakarta Timur. D-Tracker memperkuat kinerja kaki-kaki dan upgrade performa mesinnya. Wah, nih Kawasaki D-Tracker dirombak habis dari sasis sampai mesin.
Pengerjaannya dipercayakan pada Naqay Trailshop (NT) di Jl. Raya Bogor No. 14, Cimandala, Sukaraja, Bogor. Mau tau detail ubahannya? Langsung disimak bor supermoto dari Kawasaki D-Tracker yang dirombak habis dari sasis sampai mesin.
FRAME. Rangka motor tetap masih pakai bawaan pabrik. Namun biar terlihat kayak motor Spesial Engine, Kang Irvan selaku punggawa NT, menyisipkan rangka deltabox kamuflase dari fiberglass, di sisi kiri dan kanan rangka utama.
BODY & DECAL. Buat mencuatkan kesan elegan, body dipasangi decal minimalis ala Husqvarna. Lalu dikombinasi sepatbor depan milik KTM SMR kelauran 2012. Sementara buritan comot punya Kawasaki KLX 150 yang disulap bentuknya jadi kayak Husqvarna.
SUSPENSI. Agar makin kokoh dan stabil menerabas jalan rusak, sok depan Kawasaki D-Tracker ala supermoto diganti pakai upside down lansiran Kayaba untuk Kawasaki KX125. Namun permukaan tabung soknya dipowdercoating hitam biar terlihat makin sangar. Sementara di zona belakang masih tetap pakai monosok bawaan pabrik. Namun dikombinasikan dengan swing arm Yamaha YZF 250.
RODA. Agar makin elegan, kedua pelek ditukar pakai produk Expeditions, dengan ukuran 3,0x17” (depan) dan 3,5x17” (belakang). Kemudian dibalut ban Michelin Pilot Road 3 ukuran 120/60-17 (depan) dan 160/60-17 (belakang). “Biar makin maknyus buat manuver di tikungan,” canda Sofian. (www.motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Setang : Protaper
Handguard : Expeditions
Lampu depan : Cree 2TX Offroad
Handbrake : TAD
KOMENTAR