Sebagai pembalap berpengalaman, Valentino Rossi tahu apa yang yang diperbuat saat kondisi kritis. Seperti yang terjadi di sesi QTT MotoGP Seri VIII Assen, Belanda, Sabtu (25/6). Kemampuan Rossi membaca situasi trek menjadi kunci sukses di kualifikasi Assen.
“Saya berhenti di pit sekitar 4 menit sebelum sesi QTT selesai. Hal ini karena ban belakang saya terlalu panas. Sebab, beberapa lokasi di lintasan mulai kering. Terlalu cepat untuk mengganti ban dengan tipe intermediate karena 3 atau 4 tikungan masih benar-benar basah. Makanya, saya mengganti dengan ban basah dan ini pilihan yang tepat. Yaa memalukan sih gak dapat pole position. Tapi secara umum saya senang berada di posisi kedua dan memulai balapan dari baris terdepan hari ini,” ungkap The Doctor.(www.motorplus-online.com)
KOMENTAR