“Kondisi ini akibat bensin di penampung sudah habis, karena kebutuhan mesin sudah berbeda dari standar. Menghindari gejala telat bensin, maka triknya cukup perbesar penampung bensin di karburator agar persedian jadi melimpah,” cetus Blotot, panggilan akrabnya.
Untuk memperbesar penampung bensin karbu, Blotot menggunakan paking aklirik tebal 15 mm. Akrilik ini, dibentuk dan dipotong mengikuti alur karburator. Kemudian disematkan di antara bak penampung dan bodi karburator. Ada juga trik lain, menggunakan bahan aluminium yang bentuknya seperti tutup botol.
Hanya saja, penampung bensin harus dibolongin di dua sisi untuk menyematkan bahan aluminium ini. Aksi bolong karbu, bisa menggunakan mata bor atau dibubut sekalian. Setelah bolong, sematkan bahan aluminium tadi, menggunakan lem besi agar kuat. Dijamin, kebutuhan mesin bore up sobat bisa terpenuhi dengan baik. Selamat mencoba! (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR