Oli X-Ten dijual kisaran Rp 40 ribuan. Jangan lihat harga bro, tapi cek spesifikasi pelumas X-Ten. Kalau lihat spesifikasi pelicin X-Ten, harganya sudah Rp 100.000-an. Pembuktinya yuk cek spesifikasi X-Ten. Apa benar X-Ten oli premium dengan harga terjangkau?
ESTER SYNTHETIC OIL
Untuk diketahui kualitas oli sangat ditentukan kualitas base oil. Base oil mencapai 80% dari komposisi oli. Base oil sendiri mempunyai tingkatan dari yang terendah golongan 1 sampai yang tertinggi golongan 5.
Kalau dalam istilah yang lebih dipahami orang biasa, golongan 1 adalah Mineral, Semi Synthetic (golongan 2), Full Synthetic (golongan 3), PAO (golongan 4) dan yang tertinggi Ester (golongan 5).
Nah, komposisi base oil X-Ten adalah Ester Synthetic Oil. Artinya, pelicin X-Ten kombinasi golongan base oil 3 dan 5. Kebanyakan oli yang diproduksi di Indonesia, (termasuk oli merek impor yang diproduksi di Indonesia) adalah Mineral atau Semi Synthetic. Hanya sedikit oli Full Synthetic yang diproduksi di Indonesia. Sementara oli yang menggunakan Ester, seluruhnya di produksi di luar negeri, dan ketersediaannya sangatsedikit di Indonesia.
KELEBIHAN ESTER
Kelebihan pemulas X-Ten yang punya kandungan Ester. Memberikan beberapa efek kepada kualitas oli secarake seluruhan.
Pertama
Kandungan Ester di pelicin X-Ten menjaga temperatur oli tetap ideal atau tidak terlalu panas.
Enggak heran bro, fakta kandungan Ester di oli X-Ten dalam uji coba X-Ten oleh tim MOTOR Plus selama 5.000 km. Setelah pemakaian non-stop selama ratusan km, temperatur oli hanya berkisar 70?C. Padahal biasanya temperatur oli merek lain bisa mencapai lebih dari 100?C.
Bila temperatur oli tidak terlalu tinggi, maka akselerasi motor akan tetap stabil atau tidakmenurun. Efeknya konsumsi bensin lebih rendah alias irit.
Kedua
Memperpanjang umur pakai oli. Makin rendah golongan oli, makin cepat molekulnya pecah, karena ketahanan terhadap gesekan dan panasrendah. Makanya, X-Ten bisa dipakai lebih dari 5000km.
Ketiga
Adanya Ester bikin pelumas punya kemampuan cleansing yang tinggi. Kemampuan cleansing kemampuan oli untuk membersihkan bagian mesin dari kerak sisa-sisa pembakaran. Oli golongan rendah akan banyak menyisakan kerak sisa-sisa pembakarand i bagian mesin. Timbunan kerak akan mengganggu performa mesin.
Keempat
Ester akan membentuk semacam lapisan yang akan melindungi dinding silinder dari gesekan piston. Jadinya, usia mesin bisa lebih panjang.
HARGA RP 40 RIBU
Harga oli X-Ten dengan kandung Ester bisa 40 ribu dibanding merek lain yang dijual Rp 100 ribuan. Kuncinya unsur biaya terbesar dari oli umumnya, bukan digunakan untuk membuat agar kualitasnya premium, tetapi digunakan untuk distribusi dan promosi.
Biaya distribusi tinggi disebabkan panjangnya rantai distribusi oli. Rantai distribusi pelicin rata-rata mulai dari pabrikan, distributor, grosir, semi grosir, toko, bengkel, dan baru akhirnya sampai ke konsumen. Setiap point of distribution, apakah itu distributor, grosir dan toko selalu menambahkan margin yang pada akhirnya harus dibayar oleh konsumen juga. Kalau oli impor, masih harus ditambah lagi dengan biaya-biaya importer masuk biaya transportasi dari negara lain.
Nah, rantai distribusi X-Ten sangat pendek. Dari pabrik langsung ke toko-toko Planet Ban yang secara eksklusif menjual oli X-Ten. Jadi biaya distribusi X-Ten jauh lebih rendah dari biaya distribusi oli merek lain.
Mengenai biaya promosi, semakin terkenal suatu merek oli, maka anggaran iklannya semakint inggi. Masyarakat sering tidak sadar, bahwa merekalah sesungguhnya yang membayar biaya iklan dari sebuah merek. Sementara, X-Ten hanya menggunakan anggaran yang kecil untuk periklanan.
Di industri oli pada umumnya, biaya distribusi + promosi + margin bisa jauh lebih besar dari harga pokok olinya sendiri. Sementara, biaya distribusi + promosi + margin oli X-Ten, jauh lebih rendah dari harga pokok oli X-Ten itu sendiri. Harga pokok oli itulah yang menentukan kualitas oli.
Tuh rahasia mengapa harga X-Ten murah untuk sebuah kualitas oli yang tinggi. (www.motorplus-online.com)
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : |
KOMENTAR