Kedua, setelah rantai dan gir bersih baru secara visual, sobat bisa cek kondisi gir dan rantainya. Caranya, motor sampeyan perlu ditahan pakai standar tengah atawa standar utama. “Paling mudah cek dulu ketegangan rantai dan girnya. Batas toleransi kekencangan rantai umumnya adalah 30-40 mm. Tapi, kalau jalan jauh kan bawa beban lebih berat, bisa dilebihkan menjadi 35-50 mm,” tambah Ivan yang pakai kacamata minus ini.
Ketiga, ini yang paling penting, ternyata melumasi rantai dan gir itu enggak boleh asal semprot aja. “Orang sering salah kaprah dalam melumasi ulang rantai, habis disemprot langsung dipakai jalan, padahal itu enggak boleh,” bilang Ivan lagi. Karena menurut Ivan yang sudah mahfum soal rantai dan gir ini, dalam proses pelumasan rantai dan gir itu, cairan pelumas rantai setidaknya membutuhkan waktu hingga 8 jam untuk meresap sempurna ke sil yang ada di rantai.
“Paling baik, kalau mau melumasi rantai itu malam hari, selain cuaca dingin kan motor enggak dipakai lagi. Jadi, peresapannya lebih baik, dan itu akan membantu daya lumas sempurna untuk rantai dan girnya,” tutup Ivan sembari tersenyum. Oh begitu ya bos! (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR