Suplai gas bakar di mesin 2-tak harus melewati ruang karter. Makanya supaya gas bakar lebih cepat sampai silinder, bisa diakali dari ruang karter ini. Ruang karter harus dibikin padat, agar gas bakar mudah terpompa menuju silinder.
Cara agar ruang karter lebih padat, bisa diakali dari bandul kruk as. Coakan di bandul kruk as harus ditutup, supaya volume ruang karter menyempit. Akibat ruang karter yang sempit itu lah membuat gas bakar lebih cepat terdorong keluar menuju silinder.
Zaman dulu banyak mekanik yang menutup coakan bandul kruk as dengan timah. Atau ada juga yang menutup coakan bandul kruk as dengan aluminium. Namun risiko menggunakan bahan logam, membuat bobot kruk as jadi berat. Bukan saja mengurangi balancer mesin, tapi juga membuat putaran mesin jadi berat.
Nah, akhirnya banyak mekanik yang memasang teflon untuk menutup coakan di bandul kruk as. Kalau dulu mungkin masih repot harus mencari bahan teflon dan harus membentuk sendiri sesuai bentuk coakan kruk as. Namun kini sudah banyak dijual bebas yang tinggal pasang.
Teflon untuk menutup coakan bandul kruk as, kini dijual untuk beberapa mesin 2-tak. Seperti untuk Kawasaki Ninja 150 atau Yamaha F1Z-R sudah tersedia. Harganya pun terjangkau dan mudah dalam pemasangan. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR