Faktor alam memang tidak pernah bisa dikalahkan oleh apapun. Seperti alam di gelaran FIM Asia Supermoto seri II di Kanjuruhan Malang yang diguyur hujan sejak hari Kamis sampai hari Minggu (9/10) saat race dimulai. Hasilnya, sirkuit off road di yang sejatinya menjadi menu pembalap FIM Asia Supermoto Malang harus ditinggalkan dan berjalan hanya di on road saja. Begitupun table top yang seharusnya menjadi rintangan pembalap supermoto harus dilepas karena table top kurang kuat dan rusak.
"Kami sempat membuka jalur off road, tapi sayangnya banyak yang terjatuh karena terlalu licin dan dari pihak FIM adia dilarang melewati jalur off road. Paling terpenting kami sudah berusaha semaksimal mungkin," kata Endiyatmo penyelenggara lokal FIM Asia Supermoto Malang dari EW207.
Meski begitu, banyak komentar dari pembalap Asia yang mengatakan jika sirkuit Kanjuruhan sudah sangat layak untuk supermoto jika dibandingkan dengan seri 1 Australia. "Justru di Australia lebih ke off road, padahal supermoto lebih ke on road," ungkap Kenny pemilik tim Kenny Motowork dari Malaysia. (www.motorplus-online.com)
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : |
KOMENTAR