Buat kejar kompresi tinggi, “Silinder dijejali piston BRT berdiameter 57,28 mm dengan profil agak jenong. Dengan piston ini, rasio kompresi bisa dapat 12,7 : 1,” ungkap Anggoro Diar, asisten mekanik tim CLD Empush Racing yang markasnya di Ciledug, Tangerang.
Agar asupan gas deras ke ruang bakar dan pembuangan lebih lancar, kedua klep diganti yang gedean milik Kawasaki Ninja 250R, dengan ukuran 23/20 mm (in/ex). “Untuk trek dadakan di Delta Mas ini, pakai klep segitu masih cukup lah,” papar Diar yang sedang riset klep 24/21 mm untuk balap HDC. Tak lupa saluran masuk dan buang ikut diporting polish. “Sitting dan bos klepnya pakai bahan albronze,” imbuhnya. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR