Huruf paling awal di pelat motor menandakan asal kendaraan atau motor. Contoh huruf A berarti wilayah Banten. Huruf B Jabodetabek, huruf D Bandung, dan lain sebagainya hingga Z.
Kenapa huruf C tidak dipakai sebagai kode wilayah?
Dari Facebook berbagai tebakan muncul. Ada yang bilang huruf C identik Partai komunis (Communist). Namun, pendapat tersebut tidak bisa dibuktikan. Sebab lambang komunis palu-arit bukanlah huruf C.
Trus apa yang melandasi tidak menggunakan huruf C?
Ada berpendapat yang mungkin dapat digunakan. Logis jika dilihat dari sisi sejarahnya. Alasan tidak dipakainya huruf C karena pada zaman penjajahan. Penggunaan plat nomor diterapkan sejak zaman Belanda. Ketika itu Indonesia masih menggunakan dua bahasa, yaitu bahasa Belanda dan bahasa Indonesia dengan ejaan lama.
Di dalam bahasa Indonesia ejaan lama atau yang dikenal dengan ejaan Soewandi, Abjad atau huruf C itu ditulis dengan huruf TJ.
Namun kenyataannya tidak hanya huruf C. Ada beberapa huruf yang tidak digunakan untuk kode wilayah di TNKB, seperti J, X, I, dan O. Tapi hal ini tetap jadi misteri, kita hanya dapat menduga dan tentang apa yang terjadi dengan huruf-huruf tersebut. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR