Buat jalan masuk dan keluarnya campuran bahan bakar dan udara, dipercayakan pada klep berlabel Jepang. “Diameter payungnya 22/19 mm (in/ex). Ukuran segitu cukup aman mensuplai gas ke ruang bakar,” cocor Supriyanto. Sementara durasi bukaan katup, diset ulang lewat profil kem. Dimana buka tutup katup isap dan buang, dibuat sama durasinya, yakni 264°.
“Rinciannya, katup isap membuka di 25° sebelum Titik Mati Atas (TMA), trus menutup di 59° setelah Titik Mati Bawah (TMB). Sedang katup buang membuka di 59° sebelum TMB dan menutup di 25° setelah TMA,” jelasnya sembari kasih tau untuk spring valve-nya andalkan milik Honda CRF.
REAMER KARBU. Di kelas ini, mekanik dipaksa menggunakan karburator standar. Alhasil trik reamer jadi pilihan manjur buat memperbesar pasokan udara dan bahan bakar. Venturi karbu bawaan FU direamer jadi 31 mm. “Ini membuat jetting harus menyesuaikan. Sekalian disesuaikan dengan oprekan mesin dan kondisi lintasan. Biasanya pakai kombinasi pilot jet dan main jet 30/120,” tutupnya kalem. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR