Wahyu Aji Trilaksana yang Juara Asia Underbone 2016 menunggu kepastian. Ini bukan kepastian dari pabrikan atau tim yang bakal mensupport si Gatot Kaca Balap Asia itu. Sebab kalau bicara tim atau pabrikan, dengan modal gelar bergengsi itu pun dirinya sudah ada yang tertarik. Malah, dari dua brand berbeda. Congratz!
"Kepastiannya menunggu dari om Hawadis. Saya serahkan ke beliau untuk memilih tim atau pabrikan mana yang akan kami jejaki di 2017 ini. Kalau saya pribadi, siap membalap dimana saja bersama beliau," ujar pria yang merayakan kemenangannya di Thailand dengan menggunakan kostum layaknya Gatot Kaca.
Ogah dibilang kacang lupa kulit, Juara Underbone Asia 2016 menunggu kepastian karena menurut Wahyu, dirinya bisa menjadi seperti itu lantaran peran Hawadis. "Saya sangat menghargai apa yang sudah dilakukan Om (Hawadis; red) kepada saya selama ini. Pencapaian prestasi selama ini yang saya dapat juga ada peran dari beliau," rendah pemilik nomor start 60 di tim TPK 48 BKMS Indonesia.
Tapi yang sudah pasti di 2017 ini, dirinya akan memilih terjun di kelas Underbone 150 cc. Ya, kelas pengganti Underbone 130 cc yang dihapus di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC). "Yang jelas, saya tidak ingin terburu-buru. Saya ingin penjenjangan karir balap saya melalui tahapan. Step by step," ungkap Juara Asia Underbone 2016 yang sedang menunggu kepastian ini. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR