Contra flow alias jalur lawan arah dianggap cara yang paling sip untuk mengurangi kemacetan.
Seperti yang dilakukan Polresta Depok dengan pemberlakuan contra flow (lawan arah) di Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, kemarin (13/3).
Kapolresta Depok, Kombes Pol Herry Heryawan mengatakan hari pertama uji coba contra flow yang dilakukan jajarannya mampu mengurangi kemacetan di Jl. Margonda.
“Ada masyarakat yang memberikan jempol ucapan terima kasih kepada petugas yang berjaga di lintasan contra flow bisa mengurangi kemacetan yang mau berangkat menuju tempat kerja ke Jakarta,” ujar Kombes Pol Herry.
Mantan Wadirkrimum Polda Metro Jaya ini mengungkapkan uji coba ini akan dilakukan selama seminggu dengan pemberlakuan contra flow setiap hari kerja mulai dari pukul 06.00-08.00 dan sore pukul 16.00-18.00 wib.
“Upaya yang kita lakukan dalam menangani kemacetan yang kerap terjadi di Margonda khususnya di jam kerja kita uji coba rekayasa dengan contraflow. Jika upaya kita dapat diterima di masyarakat akan dioptimalkan lagi, namun jika tidak akan kita cabut,” kata Kombes Pol Herry.
Sementara itu Kasat Lantas Polresta Depok Kompol Sutomo mengatakan dalam uji coba hari pertama contra flow di Margonda, pihaknya menyiagakan 40 personel gabungan anggota Lantas dan Dinas Perhubungan (Dishub).
“Rekayasa contra flow dimulai dari keluar simpang Juanda langsung ke Margonda arah Jakarta berakhir depan U-Turn depan show room Toyota. Jalur contra flow kami pangkas sekitar 300 meter dari rencana sampai U-turn depan RS Mang Kabayan, lantaran ada dua sekolah yaitu Pondok Cina dan Kober sehingga ditakutkan dapat mengganggu penyeberang bagi anak sekolah,” kata Kompol Sutomo.
Berdasar pantauan di lokasi, setelah diberlakukan contra flow dari arah Selatan menuju Jakarta tidak begitu terjadi kepadatan kendaraan, justru sebaliknya, dari arah Jakarta ke lampu merah simpang Juanda terjadi kemacetan hingga mencapai Margo City. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR