Ada cara melewati speed trap yang berbentuk beberapa garis melintang berwarna putih dan sedikit lebih tinggi dibanding aspal.
Speed trap berfungsi sebagai peringatan pengendara untuk menurunkan kecepatan motornya, dan bisa sebagai penghilang kantuk di jalan tol untuk mobil, karena mobil akan sedikit berguncang.
Tapi apakah sobat tau melewati speed trap dengan tepat?
Nah, kali ini Emplus berbincang sedikit dengan pakar safety riding dari Jakarta Defensive Driving Consultant (JDDC), Jusri Pulubuhu.
Menurutnya ada 3 cara untuk melewati speed strap. Apa saja itu, mari bahas satu persatu.
1. Saat bikers berkendara diatas 40 km/jam dan tidak sadar adanya speed trap, maka jangan pernah ngerem secara mendadak, karena bila ada motor dibelakang yang sama-sama kencang bisa bikin celaka sob.
2. Tutup gas dan jongkok di motor dengan ketinggian 5 jari diatas jok kemudian posisikan badan kebelakang serta kaki mengapit tangki (motor sport) atau pertemukan kedua lutut (bebek dan matic)
3. Tetap pertahankan kestabilan dengan memberikan rebound roda depan dengan menekan handle bar/setang bersamaan tarik gas secukupnya. Ini dimaksudkan untuk mengurangi beban roda depan sebagai pusat kendali dari benturan.
"Jangan lupa juga tetap konsentrasi dan lihat situasi sekitar sob," ucap pria yang menjabat sebagai Lead Instructor & Road Safety Consultant.
Paham sekarang kan sob (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR