Di tulisan sebelumnya 10 fakta ban Michelin selama jadi penyuplai ban di MotoGP baru dibuka 5 fakta.
5 fakta menyangkut ban Michelin selama musim lalu di MotoGP di ulas mulai dari jumlah, harga hingga kemana ban-ban tersebut usai digunakan.
Nah kali ini kita akan mengulas lima hal lain yang terkait dengan ban Michelin yang menjadi penyuplai tunggal kelas MotoGP. Nih dia!
6. Terdapat Sensor Tekanan Angin Ban
Mulai musim 2017 ini Michelin akan menggunakan sensor tekanan angin untuk mengetahui berapa tekanan angin ban selama digunakan. Hal ini mengantisipasi dimana muncul kasus ban meledak ketika digunakan pada musim lalu yang disinyalir karena kelebihan tekanan.
7. Ban Kadaluarsa Setelah Kehilangan Kompon Sebanyak 1 mm
Michelin memiliki standar tinggi untuk menentukan apakah ban mereka masih layak digunakan atau tidak. Jika ada salah satu bagian dari ban yang kehilangan kompon sebanyak 1 mm saja maka ban tersebut dinyatakan rusak atau kadaluarsa.
8. Ban Dikirim Menggunakan Kontainer Khusus
Demi menjaga kondisi ban secara sempurna dari pabrik hingga sirkuit Michelin menggunakan kontainer khusus yang bisa menjaga kondisi ban di angka 10-21 derajat celcius.
9. Pilihan Kompon Dilakukan Sendiri Oleh Rider
Mekanik mungkin bisa memberikan masukan pada rider untuk memilih ban yang digunakan. Tapi Michelin akan memilih mendengarkan rider dalam memilih kompon ban yang digunakan.
10. Kompon Spesial Bisa Dibuat Dalam 3 Hari
Pernah melihat penjelasan kompon asimetris? Itu loh dimana ada penggunaan kompon yang berbeda di bagian sisi kanan atau kiri ban dimana salah satunya bisa lebih lembut atau lebih keras. Kompon tersebut biasa disebut sebagai kompon spesial. Michelin sendiri bisa membuat kompon spesial tersebut dalam jangka waktu tiga hari saja. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR