Motor bermesin injeksi pasti butuh perawatan khusus.
Perawatan khusus salah satunya di area injektor.
Perawatan berkala atau rutin kerap dilakukan agar injektor tidak cepat rusak.
Injektor jadi komponen vital di mesin injeksi.
(BACA JUGA: Komen Pelanggan Bikin Biker Ojek Online Kehilangan Uang Rp 1,3 Juta untuk Biaya Istri yang Sakit)
Jalur semprot bensin itu menentukan debit bensin.
"Dianjurkan sih setiap 10.000 kilometer untuk melakukan service injektor. Hasil bersih atau tidaknya injektor dapat dilihat pada cairan pembersih. Kalau warnanya putih pekat dan kental, berarti injektor sudah sangat kotor," jelas Johan mekanik dari Yamaha Putera Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang Selatan.
Pria yang tidak pelit akan ilmu ini menambahkan.
"Injektor cepat kotor bisa juga dari bahan bakar yang kita gunakan. Misalnya oktan rendah dari standar yang dianjurkan. Dan, bisa terjadi juga karena sang pemilik motor males service injektor alias asal pakai aja," kata Johan. (www.motorplus.grid.id)
| Penulis | : | Stephen |
| Editor | : |
KOMENTAR