Speed sensor, merupakan part yang wajib terpasang di Yamaha NMAX sobat baik tipe ABS ataupun non ABS.
Jadi, kalau sobat berniat mau aplikasi pelek aftermarket atau tipe jari-jari, kudu pikirin dudukan cakram dan speed sensornya.
Sebab kalo sampai gak terpasang, lari NMAX sobat bakal nahan, bahkan mesin mati ketika putaran mesin menginjak 7.200 rpm.
Oh iya, jika sobat ingin aplikasi pelek jari-jari, tromolnya bisa menggunakan punya Honda Vario 125, Vario 150 atau Honda PCX 150 buat di roda belakang.
Sedangkan bagian depan bisa comot tromolnya Yamaha Mio series.
Tapi, tromolnya enggak bisa asal pasang sob, harus dikustom lagi.
(BACA JUGA : Syarat Motor Injeksi Boleh Open Filter )
Selain harus sesuaikan bushing roda, sobat juga harus pikirin dudukan cakram dan speed sensornya.
Untuk NMAX ABS, cakram dan speed sensor bawaan pabrik, harus tetap terpasang di bagian depan dan belakang. Sedangkan NMAX Non ABS cukup di bagian depan saja.
"Kudu bikin adaptor buat dudukan cakram dan braket untuk sensor speednya pakai aluminium dural. Baik di tromol depan maupun belakang (khusus NMAX ABS)," bilang Ricky Tanu Wijaya, dari rumah modifikasi RTW VRG Logiz Custom Jakarta.
"Bisa saja sih pakai cakram motor lain, seperti punya Honda Supra X125 yang bentuk piringannya rada mendem ke dalam di bagian tengah. Bagian yang mendem itu bisa digunakan untuk menaruh pick up sensornya," tambah Ricky yang ngebengkel di Ruko Galaxy Taman Palem, Blok K, No. 9, Jakarta Barat. (www.motorplus-online.com)
Penulis | : | Indra |
Editor | : |
KOMENTAR