Harley-Davidson, nama ini tentunya sangat familiar bagi semua bikers, siapa yang enggak pernah denger nama ini? Mungkin sobat juga punya mimpi untuk punya motor asal Amerika ini.
Tahu gag sih, sebenarnya Harley-Davidson punya sepuluh tipe dan nama mesin Harley-Davidson berdasarkan atas tahun pembuatan atau kontruksi head dari engine itu sendiri.
Yang pertama, ada V-Twin yang diproduksi tahun 1909, ini merupakan awal Harley-Davidson hadir ke dunia.
Disusul tipe F-Head lahir di tahun 1911 sampai 1929, kemudian disusul Flathead yang hadir di era 1929 hingga 1973 mesin simple ini memiliki kapasitas silinder 742 cc.
Setelah itu hadir mesin dengan sebutan Knucklehead tahun 1936 hingga 1947, mesin ini hadir dengan 990 cc dan 1200 cc, dipanggil Knucklehead karena bentuknya mirip alat pukul yang disematkab di tangan preman.
(BACA JUGA : Nih, Syarat Dan Biaya Rental Moge Harley Davidson di Bali) Disusul oleh generasi Panhead di tahun 1948 - 1965, tipe ini juga hadir dalam dua kapasitas mesin yaitu 990 cc dan 1200 cc, tetapi tenaga yang dihasilkan lebih besar dibanding tipe Knucklehead.
Ada tipe Shovelhead di tahun 1966 hingga 1984, mesin ini memiliki kapasitas mesin 1200 cc.
Evolution Engine, hadir di tahun 1984 - 1999, mesin ini merupakan mesin terbesar pertama yang pernah Harley-Davidson buat, kapasitas silindernya terhitung 1.340 cc. Mesin ini juga disematkan di tipe Sportster mulai dari tahun 1986, tapi pakai 883 cc dan 1.200 cc.
Dilanjut tipe Twin Cam, yang berojol tahun 1999 hingga 2017, ada dua model Twin Cam. Yang pertama masih menggunakan karburator berkapasitas 1.450 cc dan disempurnakan oleh Twin Cam berteknologi injeksi 1.584 cc mulai tahun 2007.
| Source | : | MOTOR Plus |
| Editor | : | Hendra |
