Setelah pecah di kota Medan, Sumatera Utara, Suryanation Motorland sedikit bergeser dan kembali menggempur kota ‘Pempek’ Palembang, Sumatera Selatan, minggu lalu (6/5).
Kali ini Suryanation Motorland digelar Palembang Trade Mall (PTC).
Tak beda dari kota sebelumnya, Suryanation Motorland sebagai gelaran Indonesia Kustom & Moto Kulture Festival termegah, menjadi ajang pamer dan adu karya builder daerah.
Ratusan builder seakan berbondong-bondong, pingin pamer dan adu konsep di Custom Bike Contes yang diselenggarakan Suryanation Motorland.
“Antusiame Kota Palembang, enggak kalah dari kota sebelumnya. Selain pengunjung, juga peserta kontes cukup banyak. Untuk kota Palembang saja, tercatat ada sekitar 116 motor kustom yang ikutan,” tukas Ari Kusumo Wibowo, selaku Brand Manager Surya, PT Gudang Garam Tbk.
Bukan semata soal hadiah yang dikejar, tapi pride ketika menjadi Best of The Best Custom Bike Contest, nantinya akan dibawa ke ajang International. Mewah..!
Untuk menyaring karya builder dari setiap daerah, Suryanation Motorland menggandeng tiga builder Nasional berbeda scene custom.
Yang pertama ada Bimo Hendrawan (Bimo Custombikes Jakarta), kedua ada Tommy Dwi Jatmiko (Mastom Custom Jakarta) dan Lulut Wahyudi (Retro Classic Cycle Yogyakarta).
Setiap juri Suryanation Motorland ada keunikan masing-masing.
“Modifikasi yang saya anut, menitikberatkan kepada kreasi, kualitas dan fungional. Anti part bolt on dan wajib kustom,” tegas Bimo.
Tak hanya adu gengsi soal motor, ada juga Painting Helmet Competition, Freestyle Exibition, Photo Fun Competition dan Game Activity.
KOMENTAR