Sudah dibuktikan nih kalau tenaga mesin Yamaha NMAX naik dengan memakai knalpot standar bobok.
Fenomena ini lagi jadi pembicaraan hot di media sosial.
Dari beberapa testimony yang sudah menerapkannya, hasilnya bikin tarikan NMAX jadi lebih sip.
Menurut Idin dari IBL Knalpot yang punya kreasi, ubahan ini membuat tarikan motor lebih enteng.
(BACA JUGA : Video Yamaha XMAX Pakai Knalpot Racing Lokal, Suaranya Tuh)
“Sebab, pembuangan knalpot jadi lebih bebas alias plong dari standarnya. Beberapa yang pakai mengaku kalau tarikan NMAX-nya jadi lebih joss,” jelas Idin.
“Tarikan awal lebih enteng. Suara juga lebih bulat,” ajar Dhany Ekasaputra yang sudah menerapkanya.
Tapi, kalau hanya testimoni dari mulut saja tanpa pembuktian lewat angka, takut disangka cuma sugesti doang.
MOTOR Plus ajak NMAX yang pakai knalpot standar bobok berlari di atas mesin dyno.
(BACA JUGA : Sok Custom Untuk Yamaha NMax atau Aerox)
Tentu buat perbandingan, diukur juga waktu masih pakai knalpot standar.
Alat dynotestnya pakai merek SuperFlow milik Kawahara Racing.
Dari 5 kali running, saat pakai knalpot standar maksimal 12,8 dk pada putaran mesin 8.000 rpm.
Sedangkan torsi maksimalnya 9,4 lb.ft atau 12,74 Nm di putaran 6.200.
Selanjutnya diukur hasil dyno motor yang sama dengan knalpot standar yang sudah modif.
Hasilnya ada peningkatan tipis, power maksimal naik 0,1 dk jadi 12,9 dk di putaran 8.100 rpm.
Sedangkan torsi puncak naik jadi 9,5 lb.ft atau 12,88 Nm di putaran 6.150 rpm.
“Setelah ganti knalpot, tarikan gas jauh lebih enteng. Knalpot modif ini enak untuk tarikan awal. Karena pembuangan lebih lancar,” jelas Jessy ‘Coki’ Siswanto, bos Kawahara.
Walau enggak naik signifikan di tiap rpm, pengguna motor dengan knalpot modif ini, tak perlu pelintir gas terlalu dalam untuk berakselerasi.
“Ini bisa berimbas konsumsi bahan bakar jadi lebih irit,” yakni Coki. (www.motorplus-online.com)
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : |
KOMENTAR