Kemarin akhirnya pelaku yang menyupir mobil dan menabrak Juara Dunia MotoGP Nicky Hayden di Rimini Italia Rabu lalu (17/5) mengaku.
Tragis memang tabrakan yang dialami Nicky Hayden di Rimini saat latihan sepeda dibanding saat cedera Nicky Hayden balapan di MotoGP selama 9 tahun.
Nicky Hayden ditabrak mobil di Rimini yang berakibat organ toraks dan organ kranialnya rusak
Organ-organ toraks Nicky mengalami pendarahan dan kondisi yang parah.
(BACA JUGA: Juara Dunia MotoGP Nicky Hayden Dikabarkan Meninggal)
Organ toraks bagian dari leher sampai batas perut yang di dalam bagian organ penting toraks jantung, aorta, arteri pulmonalis, vena cavae, esofagus, trachea, dan lain-lain.
Bagian organ toraks sangat menentukan daya hisap oksigen ke tubuh yang ini dibutuhkan untuk semua atlet cabang olahraga apapun.
Kalau organ toraks sudah rusak ataupun cacat asupan oksigen jantung akan terbatas.
Nicky Hayden juga mengalami kerusakan tapi organ kranialnya banyak rusak.
Organ kranial fatal untuk pembalap karena organ karnial terdiri dari dari saraf otak, otak kecil, dan otak besar.
Nih dia organ kranial kalau mengalami gangguan dipastikan akan menganggu keseimbangan.
Bukti-bukti terlihat bagaimana bagian kaca depan mobil Peugeot hancur.
Penyidikan polisi menemukan bukti dari ban mobil Peugeot yang menabrak Nicky Hayden.
Polisi Rimini membuktikan tidak ada jejak pengereman dari tapak ban di titik terjadinya tabrakan.
Artinya, Nicky Hayden ditabrak dengan kecepatan tanpa distop dengan pengereman.
Inilah yang bikin Nicky Hayden mengalami cedera parah. (www.motorplus-online.com)
KOMENTAR